Terakreditasi dari Kemenkes, Puskesmas Tabulahan Masih Terkendala Jaringan Internet

MAMASA, iNewsMamuju.id — 

Puskesmas merupakan garda terdepan dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia ( SDM) Indonesia yang sehat. 

Baca Juga

Kasus Stunting Tabulahan: 200 Anak Masuk KAK, 28 Bumil Terdata KEK

Hal tersebut karena Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan yang terdekat ke masyarakat untuk menyelesaikan masalah kesehatannya.

Pembangunan Puskesmas di seluruh kecamatan merupakan upaya pemerintah dalam pemerataan pelayanan kesehatan. Dengan dukungan sumber pendanaan yang memadai.

Salah satu Puskesmas yang berada di Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Sulawesi barat ( Sulbar), yaitu Puskesmas Tabulahan.

Saat ini, Puskesmas Tabulahan telah berubah menjadi lebih baik, dibawah pimpinan Iryana.

Puskesmas Tabulahan, mempunyai tampilan fisik yang bagus. Selain tampilan bagus, bangunannya juga menyerupai Rumah Sakit.

Baru-baru ini Puskesmas Tabulahan, sudah mendapatkan Akreditasi Tingkat Paripurna dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Akreditasi ini berlaku mulai 6 Desember 2023 hingga 6 Desember 2028.

Sehingga para masyarakat yang ada di Tabulahan, semakin nyaman untuk memenuhi kepuasan.

Personil, Puskesmas Tabulahan mulai dari pimpinan teratasnya berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi warga yang datang, baik untuk berobat atau hanya berkonsultasi masalah kesehatan, petugas medis akan siap memberi pelayanan prima.

Tenaga kesehatan yang bekerja di Puskesmas Tabulahan, terdiri dari ASN 44 orang dan Non ASN 95 orang.

"Yang menjadi kendala selama ini, adalah jaringan internet yang belum sampai jangkauannya di PKM Tabulahan. Sehingga di PKM kami menggunakan Wifi," Kata Kapus Tabulahan, Iryana, Kamis 16/05/24.

Foto: Iryana Kepala Puskesmas Tabulahana Mamasa

Diungkapkan Iryana, untuk memperjuangkan jaringan internet agar bisa masuk di Tabulahan, pihaknya melakukan komunikasi dengan pihak Kominfo Sulbar.

Dari pihak Kominfo Sulbar, lanjut Iryana mengatakan meskipun tidak ada anggaran, namun bisa mengusulkan ke Dinkes Provinsi untuk pengadaan Provider.

"Nanti Kominfo kerja sama dengan Dinkes, sama seperti bantuan ke SMK. Jadi tiap bulan bayarnya dipertaggungkan ke puskesmas, anggaran providerx dari Dinkes Provinsi. Itu Kata Kominfo kepada saya," Ujar Iryana.

Diketahui Puskesmas Tabulahan sendiri diakreditasi Madya pada tahun 2018 lalu. Dan itu kami akui melompat langsung ke Akreditasi Madya.

"Kalau dalam aturan Puskesmas harus Akreditasi dasar dulu. Baru Madya, namun karena kerja keras kami sehingga bisa melompat," Tandasnya

Editor : A. Rudi Fathir