MAJENE, iNewsMamuju.id - Sejumlah pemuda yang melakukan aksi freestyle di jalan Trans Sulawesi, tepatnya di perbatasan Kota Majene-Polman, serta di kawasan Pantai Barane, diamankan oleh Sat Lantas Polres Majene. Minggu (29/12/2024)
Sebelumnya, masyarakat resah dengan aksi berbahaya yang dilakukan para pemuda tersebut. Freestyle yang mereka lakukan mengganggu pengguna jalan lain.
Menanggapi keluhan masyarakat, Sat Lantas Polres Majene bergerak cepat dengan menggelar patroli di beberapa lokasi yang dianggap rawan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di jalan raya.
Patroli tersebut dipimpin langsung oleh KBO Sat Lantas Polres Majene, Iptu Eko Putra Irjayanto Zakiri, dengan didampingi Kanit Patroli Bripka Ishak N beserta personel Sat Lantas lainnya.
“Kami merespons cepat keluhan masyarakat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di jalan raya. Aksi freestyle motor ini tidak hanya berbahaya bagi pelaku, tetapi juga membahayakan pengguna jalan lain,” ujar Iptu Eko Putra.
Setelah diamankan, para pemuda tersebut mendapatkan pembinaan. Mereka diingatkan tentang bahaya dan konsekuensi hukum dari aksi nekat yang mereka lakukan.
“Kami berharap pembinaan ini dapat memberikan efek jera dan kesadaran agar mereka tidak mengulangi perbuatannya di masa mendatang,” ujarnya.
Sat Lantas Polres Majene juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para pemuda, untuk tidak menggunakan jalan umum sebagai tempat aksi freestyle.
Selain itu, mereka mengingatkan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Kegiatan patroli ini merupakan upaya nyata Sat Lantas Polres Majene dalam menjaga ketertiban dan keselamatan di jalan raya, sekaligus menjawab keluhan masyarakat terkait masalah yang meresahkan.
Sat Lantas juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja sama dalam menjaga ketertiban dengan melaporkan aktivitas serupa kepada pihak berwajib.
"Dengan langkah ini, diharapkan jalan raya di wilayah Majene dapat kembali menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan," pungkasnya.
Editor : Lukman Rahim