DP2KBP3A Ungkap Penyebab Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Pasangkayu Rentan Terjadi

Edison S
Kepala DP2KBP3A Pasangkayu Suri Fitriah. Foto: Edison S

PASANGKAYU, iNewsMamuju.id - Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Pasangkayu, Sulbar Suri Fitriah, mengungkapkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Pasangkayu sangat rentang terjadi.

Perempuan yang akrab disapa Ria ini mengungkapkan, pemicu tindak kekerasan terjadi salah satunya akibat pernikahan dini. Dimana menurutnya, mindset harus dirubah, karena pernikahan dini anak itu bisa jadi menimbulkan masalah baru, karena dapat berpotensi terhadap kekerasan kepada perempuan dan meningkatnya angka perceraian.

"Selain itu, juga berpotensi meningkatkan angka kemiskinan serta penyumbang tertinggi stunting di Sulawesi Barat, dikarenakan dengan pernikahan dini yang dipaksakan, sehingga terkadang anak yang belum matang secara emosional dan belum siap untuk menjadi orang tua ," ungkap Ria saat diwawancarai diruang kerjanya, Selasa (18/07/2023).

Selain itu, Ria menjelaskan saat ini pihaknya telah melakukan program sasar seluruh sekolah dari tingkat SMP hingga SMA, melalui kegiatan forum anak dan forum genre.

"Hal ini sudah berjalan sejak tahun 2022 lalu, dan kami mengajak kerjasama Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A), Forum anak dan Forum Genre. Dimana dalam kegiatan tersebut, kami mengajak anak-anak diskusi asik, dan menjadikan anak-anak sebagai narasumbernya," tutupnya. 

Editor : Lukman Rahim

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network