PASANGKAYU, iNewsMamuju.id -Masyarakat Dusun Labuang, Desa Sarudu, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu, digemparkan oleh penemuan jasad bayi di pinggir pantai pada Selasa (17/9/2024).
Kapolsek Sarudu, IPTU Samsul Bahri Subu, membenarkan peristiwa tersebut saat dikonfirmasi. "Benar, telah ditemukan jasad bayi di pinggir pantai pada pukul 17.00 WITA. Personel Polsek Sarudu langsung tiba di TKP, mengamankan lokasi, dan melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) untuk dilaporkan kepada pimpinan," jelasnya.
Penemuan jasad bayi ini pertama kali dilaporkan oleh seorang pelajar SMP bernama Alif (13 tahun) yang tengah bermain di pantai bersama enam temannya, yakni Fikram (pelajar SD), Zidan, Anugrah, Adiatma, Rama, dan Albar. Kapolsek menuturkan kronologi penemuan tersebut.
"Pada pukul 16.30 WITA, Alif bersama teman-temannya pergi ke pinggir pantai dengan niat bermain sepak bola. Namun, karena air laut mulai pasang, mereka memutuskan untuk batal bermain dan beralih mandi di laut. Saat tiba di bibir pantai, mereka dikejutkan oleh penemuan jasad bayi yang sudah membusuk dan tanpa kepala," kata IPTU Samsul Bahri.
Setelah penemuan tersebut, Alif dan teman-temannya segera memanggil warga setempat untuk melihat jasad tersebut. Berdasarkan penyelidikan awal, jasad bayi itu diduga merupakan hasil hubungan gelap dan telah dibuang ke laut oleh pelaku sekitar lima hari sebelum ditemukan.
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku pembuangan jasad bayi ini dan memastikan identitas korban serta motif di balik tindakan keji tersebut. Kasus ini menjadi perhatian serius aparat hukum dan masyarakat setempat yang berharap pelaku segera tertangkap.
Editor : A. Rudi Fathir
