MAMUJU, iNewsMamuju.id – Ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Gentungan Raya menggelar aksi unjuk rasa dan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di Kantor Lurah Bebanga Kalukku Mamuju, Senin sore, 10 Maret 2025. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap aktivitas tambang yang dilakukan oleh CV Sinar Harapan di sepanjang Sungai Gentungan Raya, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju.
Massa yang hadir menuntut penghentian kegiatan tambang yang mereka anggap telah merusak lingkungan dan berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat sekitar. Mereka menilai bahwa kegiatan tambang yang tidak terkendali ini telah mengganggu keseimbangan alam dan mengancam mata pencaharian warga yang sebagian besar bergantung pada Sungai Gentungan Raya.
Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Ardi Sutriono, yang memimpin langsung pengamanan aksi, menegaskan bahwa pihak kepolisian hadir untuk memastikan jalannya aksi unjuk rasa tetap aman, tertib, dan kondusif. "Kami hadir untuk mengawal aspirasi masyarakat dan memastikan bahwa penyampaian pendapat berlangsung secara damai, sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Kombes Pol Ardi Sutriono.
Dalam pengamanan ini, personel gabungan dari Polresta Mamuju, Polsek setempat, serta aparat keamanan lainnya terlibat untuk menjaga situasi tetap terkendali. Selain itu, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan DPRD Sulawesi Barat guna memastikan kelancaran RDPU, yang menjadi wadah dialog antara masyarakat dan pihak-pihak terkait.
Selama aksi berlangsung, para peserta melakukan orasi secara bergantian, menyuarakan keluhan mereka tentang dampak tambang yang semakin parah. Tak lama setelah itu, perwakilan masyarakat diterima oleh anggota DPRD Sulawesi Barat untuk menyampaikan tuntutan mereka secara langsung. Harapan warga adalah agar suara mereka didengar dengan serius oleh pihak berwenang, dan agar keputusan yang diambil bisa menguntungkan keberlanjutan lingkungan serta kesejahteraan masyarakat sekitar Sungai Gentungan Raya.
Dengan pengamanan yang kondusif dan dialog yang berjalan lancar, pihak kepolisian memastikan bahwa aspirasi warga telah tersampaikan dengan baik, serta berharap dapat menjadi langkah awal untuk solusi yang adil dan bijaksana dalam menyelesaikan permasalahan ini.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait
