MAMUJU, iNewsMamuju.id – Polda Sulbar menggelar konferensi pers rilis akhir tahun di Aula Marannu, Mapolda Sulbar, Senin (29/12/2025).
Agenda ini memaparkan sejumlah capaian dan data penting sepanjang 2025, termasuk Catatan Kecelakaan Lalu Lintas.
Konferensi pers dipimpin Kapolda Sulbar Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta. Ia didampingi Wakapolda Sulbar Brigjen Pol Hari Santoso, Irwasda Sulbar Kombes Pol Enday Sudrajat, serta Kabid Humas Polda Sulbar Kombes Pol Slamet Wahyudi. Sejumlah pejabat utama Polda Sulbar turut hadir.
Data sepanjang 2025 menunjukkan kecelakaan lalu lintas di Sulawesi Barat didominasi kecelakaan tunggal. Total tercatat 338 kasus kecelakaan tunggal sepanjang tahun ini.
Selain itu, tabrakan adu banteng atau depan-depan tercatat sebanyak 211 kasus sepanjang 2025. Sementara itu, tabrakan dari arah belakang atau depan-belakang mencapai 139 kasus.
Berdasarkan waktu kejadian, jam-jam tertentu menjadi periode paling rawan kecelakaan.
Pada rentang 12.00 hingga 15.00 Wita tercatat 152 kejadian. Angka tertinggi terjadi pada jam 15.00 hingga 18.00 Wita dengan 222 kasus. Sementara pada jam 18.00 hingga 21.00 Wita tercatat 179 kejadian.
Dari sisi korban, kecelakaan lalu lintas sepanjang 2025 menyebabkan 114 orang meninggal dunia. Angka ini turun dibandingkan tahun 2024 yang mencapai 134 orang.
Namun, jumlah korban luka berat justru meningkat menjadi 100 orang, naik dari 85 orang pada 2024.
Sementara korban luka ringan tercatat 1.243 orang, turun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 1.522 orang.
Jenis kendaraan yang paling sering terlibat kecelakaan lalu lintas masih didominasi sepeda motor dengan 1.235 unit. Disusul mobil penumpang sebanyak 155 unit dan mobil barang sebanyak 133 unit.
Selain kecelakaan, Polda Sulbar juga memaparkan data pelanggaran lalu lintas sepanjang 2025.
Jumlah teguran mengalami lonjakan signifikan. Sepanjang 2025, tercatat 3.174 teguran, naik 2.151 kasus atau 210 persen dibandingkan 2024 yang hanya 1.023 teguran.
Sementara itu, penindakan melalui ETLE juga mengalami peningkatan. Pada 2025 tercatat 128 tilang ETLE, atau naik 100 persen. Pada 2024 nol.
Berbeda dengan ETLE, penindakan melalui tilang manual justru menurun. Sepanjang 2025, tercatat 3.348 tilang, turun 2.481 kasus atau 41 persen dibandingkan 2024 yang mencapai 5.829 tilang.
Polda Sulbar juga merinci sebaran lokasi kecelakaan lalu lintas sepanjang 2025. Polresta Mamuju mencatat jumlah tertinggi dengan 307 kejadian.
Disusul Polres Polewali Mandar sebanyak 251 kejadian, Polres Mamuju Tengah 132 kejadian, Polres Pasangkayu 129 kejadian, dan Polres Majene 101 kejadian. Sementara Polres Mamasa mencatat 98 kejadian.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait
