get app
inews
Aa Read Next : Akhir Pekan, Polair Polresta Mamuju Patroli Rutin di Sejumlah Tempat Wisata

Viral di Medsos, Begal Beraksi Incar Pengendara, Kapolresta Mamuju: Kami Sudah Dapat Postingannya

Kamis, 24 November 2022 | 17:03 WIB
header img
Postingan @Ronald Tar Mangewa.(Foto:Fecebook)

MAMUJU, iNewsMamuju.id -- Beredar informasi di Media Sosial (medsos) Facebook tentang wilayah rawan dugaan pembegalan  beredar di masyarakat khususnya warga Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). 

Informasi itu meminta warga Bonehau dan sekitarnya untuk mewaspadai keberadaaan orang tak dikenal yang menghadang pengguna jalan di sejumlah jalan raya pada malam hari terutama wilayah ruas jalan poros Kalukku - Salubatu tepatnya di tanjakan Kumaka' 

Isi informasi itu adalah : Bagi pengendara sendirian dimalam hari diimbau untuk waspada bila melintasi atau sebaiknya menunda rencana perjalanan.

"info untuk semua teman dan keluarga. jgn ada yg pulang kampung sendirian klw sudah sore apa lg perempuan.krn skarang jln poros kalukku bonehau utamanya kumaka sampai salubatu. .ada pengendara mtr.bawa parang dan senjata api yg sering mengincar pengendara mtr lain. info yg sy dapat sdah beberapa yg d kejar..jdi harap berhati2..," tulis akun Facebook @Ronald Tar Mangewa, yang di-posting pada Rabu (23/11/2022).

Postingan pada laman Facebook tersebut sontak dibanjiri komentar Netizen dan sudah dibagikan sebanyak 192 kali.

"Cocok lea pernh k juga dikejar 3 orang bawa parang di pendakian kumaka," kata akun @Daniel Elgibor.

"Daniel Elgibor astga para skli mi jg it laporkn sj ka dan spy bisa d proses sm polisi dak lama it kalau d tangani sm polisi di tangkap it pelaku nya," balas akun @Rosneny Malangi Paleba.

Postingan tersebut langsung mendapat tanggapan dari akun @Sat Samapta Resta Mamuju 

"Ronald Tar Mangewa yang dikejar siapa hari apa apa motifnya tolong buat laporan resmi jangan buat informasi di Facebook supaya informasi itu bisa dipertanggungjawabkan jangan sampai meresahkan masyarakat.
jadi kalau Bapak membuat laporan resmi di Polsek terdekat anggota akan melakukan penyelidikan," tulis @Sat Samapta Resta Mamuju.

"Tolong laporannya jangan di Facebook tapi datang ke kantor polisi bawa saksinya supaya bisa diselidiki jangan sampai justru merasakan masyarakat kalau ternyata informasinya tidak benar," sambung akun yang diketahui milik Sat Samapta Polresta Mamuju itu.

Berbeda, pada kolom komentar postingan tersebut akun atas nama  @Aat Arsyad mengakui bahwa ia bolak - balik melintasi jalur yang dimaksud, namun merasa aman - aman saja. 

"Dalam waktu satu minggu ini sya bolak balik mamuju  mambi berangkat dari mambi ke mamuju pagi, tapi plngnya sya lewat kumaka biasanya jam2 9 malam, alhamdilillah aman sya lewati,"tulisnya.

Pantauan media ini, jalur Kalukku - Salubatu - Mamasa tepatnya di tanjakan Kumaka', tergolong rawan dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan, mengingat daerah itu, disamping medan ektrim jauh dari pemukiman warga dan sering sepi terutama dimalam hari.

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Mamuju Kombes Pol Iskandar mengatakan pihaknya sudah mengetahui postingan itu dan rencananya dalam waktu dekat akan menemui orang yang memposting di kediamannya.

"Iya mas, Kami sudah dapat postingam tersebut, dan kami sudah komunikasi dengan orang yang memposting, rencana akan di temui untuk di kediamannya untuk kejelasan informasi," tutur Iskandar melalui pesan WhatsApp miliknya, saat dikonfirmasi.
 
Untuk selanjutnya, sambung Kapolresta Mamuju, kalau itu memang benar, info yang disampaikan, kami akan coba komunikasi dengan orang orang yang pernah mengalami peristiwa itu untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Saat Ini Resmob Polresta Mamuju, sedang mengarah ke yang memberikan informasi mas. Kami tidak lanjuti kalau informasi itu benar terjadi dan benar,"sambungnya.

Diakui, pihaknya sangat berterimakasih kepada masyarakat yang sudah membantu informasi tersebut, seandainya informasi benar..Tapi seandainya tidak benar, kami juga akan memberikan informasi bahwa informasi itu tidak benar.

"Kami cek dulu mas," kunci Kapolresta.

Editor : A. Rudi Fathir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut