MAMUJU, iNewsMamuju.id - Dewan Pimpinan Cabang GMNI Mamuju berunjuk rasa menolak perpanjangan masa jabatan kepala desa di gedung DPRD Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Selasa (24/1/2023)
Selain penolakan terhadap perpanjangan masa jabatan kepala desa, massa aksi juga menuntut pemerataan tenaga pengajar antar kota dan desa, renovasi gedung sekolah yang tidak layak, dan mendorong percepatan infrastruktur jalan.
Hingga pukul 11.02 wita siang, tidak ada satu pun Anggota Dewan yang berada di tempat. Massa aksi sampai memasuki ruang paripurna DPRD Mamuju.
Berselang beberapa waktu, massa aksi berhasil bertemu dengan anggota DPRD Mamuju Sugianto di ruang aspirasi.
Ketua GMNI Mamuju Darson mengatakan, pertemuan dengan sejumlah pihak terkait segera dilakukan.
"Akan di adakan audiens bersama OPD terkait, mengenai pembahasan tentang beberapa tuntutan kami," kata Darson.
"Yang pertama itu, penolakan masa perpanjangan masa jabatan kepala desa, yang kedua itu terkait dinas pendidikan yang akan dipertemukan langsung oleh anggota DPR, untuk bagaimana membicarakan apa-apa saja kendala dan masalah yang terjadi dengan persoalan pendidikan," sambungnya.
Menurut Darson, pendidikan di wilayah pedesaan sangat minim dan sangat tertinggal.
"tentu kita tau sendiri pendidikan ini perlu dan di desa-desa itu sangat minim, sangat tertinggal, beda dengan kota baik dalam struktur tenaga pengajarnya dengan fasilitas bangunan yang tidak memadai," katanya.
Kapolresta Mamuju beserta puluhan personil turun langsung melakukan pengawalan aksi GMNI Mamuju.
Editor : Lukman Rahim