MAMASA, iNewsMamuju.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Mamasa kembali mengintensifkan pengawasan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebagai langkah deteksi dini dalam mencegah terjadinya pelanggaran keamanan dan ketertiban (Kamtib).
Kegiatan pengawasan ini dilaksanakan secara rutin oleh petugas Lapas Mamasa untuk memastikan kondisi hunian tetap aman, tertib, dan kondusif.
Kepala Lapas Kelas III Mamasa, dalam keterangannya, menyatakan bahwa pengawasan ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari komitmen Lapas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan pemasyarakatan.
"Pengawasan yang ketat dan disiplin dilakukan untuk mendeteksi segala potensi pelanggaran seperti kepemilikan barang-barang terlarang, serta menghindari terjadinya konflik di antara para WBP," ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa.
Pengawasan kamar hunian meliputi pemeriksaan menyeluruh terhadap barang-barang pribadi WBP, termasuk pakaian, tempat tidur, dan area lain di dalam kamar. Selama pengawasan, petugas juga memantau kondisi fisik kamar untuk memastikan tidak ada modifikasi yang berpotensi digunakan untuk hal-hal yang membahayakan.
Dalam kegiatan pengawasan kali ini, tim keamanan tidak menemukan adanya barang terlarang seperti senjata tajam, narkoba, maupun alat komunikasi ilegal. Namun, Kepala Lapas menegaskan bahwa upaya pencegahan tetap akan terus dilakukan secara berkelanjutan.
"Kami akan terus memperketat pengawasan, terutama dengan melibatkan teknologi dan sistem monitoring yang lebih canggih, demi menciptakan lingkungan Lapas Mamasa yang benar-benar aman dan bebas dari potensi gangguan Kamtib," ucapnya.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Pamuji Raharja Mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Lapas Mamasa.
"Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan" harap salah seorang Kakanwil unit wilayah dibawah kepemimpinan Menkumham. Supratman itu
Editor : Lukman Rahim