Menanam Harapan di Tanah Sulbar, Puisi Irjen Pol Adang Ginanjar Iringi Bahtiar Pamit

MAMUJU, iNewsMamuju.id – Kapolda Sulawesi Barat, Irjen Pol Adang Ginanjar, membacakan sebuah puisi berjudul "Menanam Harapan di Tanah Sulbar"

Puisi tersebut menggambarkan keindahan alam dan budaya Sulawesi Barat serta harapan agar kebaikan yang telah ditanam Bahtiar Baharuddin terus bersemi di Bumi Mandar. 

Irjen Pol Adang membacakan puisi saat menghadiri acara silaturahmi yang digelar oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, pada Sabtu (15/2/2025). 

Acara yang berlangsung dengan penuh kehangatan ini turut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulbar. 

"Di tanah Mandar yang kaya budaya, Melangkah bersama, penuh makna. Begitulah kita, dalam setiap masa, Jaga persaudaraan selamanya," puisi Irjen Pol Adang Ginanjar 

Silaturahmi bertema "Sampai Kapanpun, Saya Menjadi Bagian Dari Sulawesi Barat", juga menjadi bagian dari perpisahan menjelang berakhirnya masa jabatan Bahtiar Baharuddin pada 20 Februari 2025. 

Untuk diketahui, Bahtiar telah mengemban amanah sebagai Pejabat Gubernur Sulbar sejak 17 Mei 2024, sejak masa memimpin, berbagai program pembangunan dan kebijakan strategis telah dijalankan untuk kemajuan Sulawesi Barat 

Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar menyampaikan apresiasi dengan dedikasi Bahtiar dalam membangun Sulbar.  

Kapolda juga menyerahkan cenderamata dan plakat kepada Bahtiar Baharuddin beserta istri sebagai simbol penghargaan atas dedikasi dan kebersamaan selama menjabat sebagai Pj Gubernur Sulbar. 

Acara silaturahmi ini berlangsung dengan penuh rasa haru dan rasa keakraban, menjadi perpisahan Bahtiar dengan jajaran pemerintahan Sulbar. 

Bahtiar menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama menjalankan amanah sebagai Pj Gubernur.  

Dengan berakhirnya masa jabatan Bahtiar Baharuddin, harapan besar disampaikan agar program pembangunan dan kebijakan yang telah dirintis dapat terus berlanjut demi kemajuan Sulawesi Barat.

Editor : Lukman Rahim