MAMUJU, iNewsMamuju.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju terus menurunkan laju inflasi di wilayah ini menjelang akhir tahun 2022 bulan Desember.
Upaya penurunan itu dengan menggelar operasi pasar Murah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Mamuju, Lukman Sanusi mengaku komoditas tersebut yaitu pangan murah.
"11 bahan pokok pangan yang kami siapkan dengan harga rendah. Kami menjual dengan harga pokok, dan sepertinya produk ini akan kita tambah," jelasnya. Senin (28/11/2022).
Lukman Sanusi mencontohkan, harga pangan ini seperti telur yaitu Rp 43.000 ribu per rak harga kandang dijual dengan harga miring.
"Kalau telur di pasar itu Rp 50.000 per rak, kali ini kami jual Rp 43.000 ribu. Insha Allah setiap momen penting kami hadir," sebutnya.
Dinas Ketapang Mamuju merupakan bagian menekan laju inflasi. Lukman Sanusi mengaku langkah ini diambil sebab tidak bisa bergerak lebih jauh ke dalam produksi pangan.
"Kami tidak bisa bergerak di Produksi maka kami melakukan upaya bagaimana menekan stabilitas harga pangan dan stoknya terjaga," jelasnya.
Dinas Ketapang Mamuju akhir-akhir memang getol menggelar kegiatan serupa. Sebut saja di Peringatan hari Korpri, dan hari menanam pohon indonesia yang jatuh pada Senin, 28 November 2022 yang digelar oleh Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulbar.
"Kami bermitra terus dengan BI dan Pemprov Sulbar. Tanggal 30 ini kami juga melakukan kegiatan yang sama, siap membackup dn menurunkan laju inflasi," terangnya.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait