PASANGKAYU, iNewsMamuju.id - Kerukunan suku Makassar menggelar silaturahmi Akbar dan pengukuhan pengurus A'bulo Sibatang di Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (28/1/2024).
Pengukuhan tersebut dihadiri Sekretaris A'bulo Sibatang Muhammad Hatta, Wakil Sekretaris Safrin Dg Rewa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Irfan Rusdi Sadek, Camat Baras Abd Rasyid, Sekretaris Camat (Sekcam) Sumaila dan keluarga besar A'bulo Sibatang se-Kecamatan Baras dan Tikke Raya kurang lebih 500 orang.
Adapun badan pengurus yang dikukuhkan masa periode 2024-2029 yaitu Ketua A'bulo Sibatang Kecamatan Baras, Saharuddin Dg Kasseng, Wakil Ketua Rina Hidayanti, Seketaris H Baharuddin, Wakil Sekretaris Miswar, bendahara Hj Halijah, dan Wakil bendahara Rina Dg Tanning.
Sambutan Ketua Umum A'bulo Sibatang Kabupaten Pasangkayu, Suamin Rahim Karaeng Sitaba menyampaikan, bahwa kami dikerukunan A'bulu Sibatang adalah seorang Makassar yang terlahir dari keinginan hasrat bersatu dan berbelas kasih terhadap sesama.
Siri Na Pacce (menjaga harga diri dan kokoh dalam pendirian) yang merupakan filosofi hidup suku Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Jadi, sebagai suku Makassar, saya menginginkan kita semua menjunjung tinggi namanya Siri Na Pacce," pintanya.
Sementara itu, Camat Baras, Abd Rasyid menyampaikan, selamat kepada pengurus A'bulo Sibatang yang baru dilantik.
Adanya pengukuhan pengurus kerukunan A'bulo Sibatang di Kecamatan Baras, tentu membuat kita kuat, dan dapat membangun wilayah Pasangkayu dengan baik.
"Selain itu, jangan mau terpecah belah dikarenakan hanya beda pilihan, apalagi saat ini tahun politik," katanya.
Mewakili Bupati Pasangkayu, Yaumil Ambo Djiwa, Irfan Rusdi Sadek mengatakan, sebelumnya Bupati meminta maaf tidak sempat menghadiri pengukuhan kerukunan A'bulo Sibatang dikarenakan kedukaan.
Mari saling menguatkan, dan merangkul sesama demi meringankan kesulitan saudara-saudara kita yang mengalami musibah di wilayah Kabupaten Pasangkayu.
"Apalagi kita diperantuan memang harus menjunjung tinggi "Siri Na Pacce", sebab itulah filosofi anak Makassar," ucapnya.
Editor : A. Rudi Fathir