SDK Marah Lalu Tinggalkan Rapat, Perusahaan Sawit Dituding Akali Pajak

MAMUJU, iNewsMamuju.id – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK), dibuat naik pitam saat membahas dugaan praktik tidak transparan dalam pembayaran pajak daerah oleh perusahaan kelapa sawit.
Dalam rapat Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pajak daerah di ruang oval Lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Jumat, (25/4/2025), SDK tak bisa menahan amarah. Ia bahkan memilih meninggalkan ruang rapat.
Kemarahan SDK memuncak setelah mengetahui adanya ketidaksesuaian antara jumlah penggunaan air permukaan dengan nominal pajak yang dibayarkan sejumlah perusahaan sawit.
Saat diwawancara, anggota DPR RI periode 2019-2025 itu terang-terangan menyebut perusahaan-perusahaan sawit melakukan penyimpangan pembayaran pajak.
Ia juga bilang praktik penghindaran pajak dilakukan secara sengaja.
SDK menilai banyak perusahaan menggunakan air permukaan dalam jumlah besar, tapi bayar pajaknya jauh dari semestinya. Kondisi ini menurutnya bikin daerah rugi besar dan harus segera dibereskan.
Bahkan, SDK mengancam akan membawa masalah ini ke ranah hukum kalau tidak ada penyelesaian.
“Banyak air yang digunakan tapi tidak bayar pajak. Sementara ini saya benahi. Dan kalau tidak selesai, kita bersoal hukum,” tegas SDK.
Editor : Lukman Rahim