MAMUJU, iNewsMamuju.id – Meniti karier di dunia hiburan ternyata tidak selamanya mudah. Hal itu terlihat dari kisah perjalanan artis berbakat Prilly Latuconsina hingga mencapai puncak sukses.
Prilly, sapaan akrab Prilly Latuconsina dikenal sebagai sosok artis yang mampu memerankan berbagai karakter di sinetron, maupun FTV, hingga film layar lebar Indonesia.
Perjalanan kariernya yang melejit mengantarkan dirinya populer dan memiliki kekayaan yang melimpah.
Merupakan anak sulung dari pasangan Rizal Latuconsina dan Ully Djulita. Prilly Latuconsina memiliki seorang adik bernama Raja Latuconsina.
Lika - liku di dunia seni peran menjadi awal mula kisah sukses Prilly Latuconsina hingga menjadi seperti sekarang ini.
Tak banyak orang tahu bay awal kariernya bermula saat membawakan acara Si Bolang dan presenter dari program televisi Koki Cilik.
Prilly hanya menerima honor sebesar Rp500 ribu untuk satu episode saat itu. Waktu itu Prilly hanya membintangi dua episode saja untuk program Si Bolang dengan memakan waktu selama dua pekan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Meskipun demikian, dirinya tetap menekuni kariernya tersebut. Ia lalu mengawali debutnya di dunia seni peran dengan memerankan Molly di sinetron Gerhana Jadi 2 pada 2010 silam. Sejalan dengan perputaran waktu, namanya mulai dikenal saat memerankan tokoh Yumi pada sinetron Hanya Kamu sepanjang 2012-2013 lalu.
Mencapai puncak popularitasnya saat bermain peran dalam sinetron Ganteng-Ganteng Serigala pada 2014 hingga 2015, sebelumnya, Prilly sudah sempat bermain peran di beberapa film layar lebar, seperti Honeymoon (2013) dan La Tahzan.
Sepanjang kariernya, Prilly Latuconsina juga sempat diganjar beberapa penghargaan bergengsi, seperti penghargaan Panasonic Gobel Awards, Indonesia Television Awards, Festival Film Bandung, Festival Film Indonesia, juga penghargaan internasional dalam acara WEBTV Asia Awards tahun 2016 yang digelar di Seoul pada kategori People’s Choice.
Tak berhenti sampai disitu, saat ini Prilly masih tetap aktif berkarya di dunia hiburan. Walaupun, selain terus berkarya, dirinya juga merambah ke dunia bisnis dengan mendirikan beberapa usaha, seperti restoran, fesyen, perhiasan, dan lain-lain. Tak tanggung - tanggung Ia juga menjadi pemilik dari Persikota Tangerang, salah satu klub sepak bola Indonesia yang ada saat ini.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait
