MAMUJU, iNewsMamuju.id - Sejumlah sekolah di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), terpaksa memulangkan siswanya lebih cepat, pasca gempa bermagnitudo 5.5 yang berpusat di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), terasa hingga ke Kota Mamuju.
Dari pantauan iNewsMamuju.id di SDN 2 dan SDN 1 Mamuju, Senin pagi, sejumlah siswa/siswi datang untuk mengikuti aktivitas belajar-mengajar seperti hari biasanya.
Namun, pihak sekolah meminta para siswa/siswa pulang karena aktivitas belajar mengajar diliburkan sementara.
"Tadi, siswa/siswi yang datang tetapi karena terjadi gempa, kami minta untuk pulang karena sementara tidak ada aktivitas belajar mengajar," tutur salah seorang guru di SDN 2 Mamuju. Jumat (27/2/2023).
Dijelaskan, kegiatan belajar mengajar dihentikan karena takutnya terjadi gempa susulan. Mereka masih trauma pasca gempa yang melanda kawasan ini beberapa tahun lalu.
"Anak- anak pasti tidak akan konsentrasi dalam mengikuti proses belajar mengajar, karena trauma dengan gempa sebelumnya," tandasnya.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait
