MAMUJU, iNewsMamuju.id - 6 orang berhasil terjaring dalam Operasi Antik Marano 2024 yang dilakukan oleh Satnarkoba Polresta Mamuju.
Operasi Antik Marano 2024 dilaksanakan mulai tanggal 1 sampai 14 Maret 2024.
Dari 6 orang tersebut, polisi berhasil membekuk seorang bandar sabu berinisial AS. Tersangka ditangkap setelah sebelumnya seorang pengguna MJ seorang pengawas proyek.
AS ditangkap bersama barang bukti 4 sachet sedang berisikan kristal bening yang di duga narkotika, 2 sachet kecil berisikan kristal bening, alat hisap dan sejumlah barang bukti lainnya.
Keduanya ditangkap di Jalan Wr Monginsidi, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju. Kota Mamuju. Selasa (5/3/2024) malam.
Sedangkan tersangka yang lain, AM warga Topore, Kecamatan Papalang seorang pengedar dan seorang pengguna berinisial S warga kecamatan Papalang. Mereka dibekuk Tim dari Satnarkoba Polresta Mamuju. Sabtu (2/3/2024).
Berikutnya, FA seorang pemuda ditangkap saat berada di Taman Karema, Kota Mamuju serta seorang pengguna berinisial MAM yang ditangkap di sebuah Wisma di Kabupaten Mamuju.
Kasat Narkoba Polresta Mamuju AKP Jean Alvin Sinulingga mengatakan, penangkapan itu merupakan bagian dari operasi Antik Marano yang dilakukan oleh Polresta Mamuju.
Hal ini disampaikan saat konferensi pers pengungkapan peredaran narkotika yang digelar di Mapolresta Mamuju. Rabu (6/3/2024).
Dikesempatan itu, AKP Jean menghimbau kepada masyarakat untuk menghindari narkotika. Ia berharap Mamuju sebagai Kota yang bebas narkotika.
"Sampaikan kepada masyarakat jangan sampai menggunakan narkoba baik itu menggunakan mengedar apalagi sebagai bandar, kita akan tindaklanjuti secara tegas, jadi kita tidak akan tebang pilih dan kita akan wujudkan kota Mamuju ini bebas dari narkotika," pungkasnya.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait
