MAMUJU, iNewsMamuju.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, sejak sore hari mengakibatkan banjir yang merendam rumah warga dan fasilitas pendidikan di Lingkungan Galung dan Lingkungan Talange, Kelurahan Galung.
Sejumlah rumah warga terendam air, memaksa sebagian warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. Selain itu, Masjid dan sekolah di daerah tersebut turut terdampak, menyebabkan aktivitas beribadah dan proses belajar-mengajar (PBM) terganggu.
"Air mulai naik sejak pukul 5 sore, dan sampai ini belum juga surut. Kami khawatir kalau hujan terus turun, banjir bisa semakin parah," ujar Muhammad Anwar Amin, warga setempat. Senin (10/3/2025).
Informasi yang dihimpun, hingga saat ini ketinggian air diperkirakan mencapai ketinggian 1 meter.
"Salah satu penyebabnya aliran sungai Taosa yang dangkal dan adanya air laut pasang," ungkap Anwar.
Masih menurut warga, Kondisi ini sudah beberapa kali di usulkan baik melalui pemerintah Kabupaten, Pemprov dan Balai wilayah sungai namun sampai sekarang belum pernah di realisasikan
Harapannya aliran sungai Taosa dilakukan normalisasi dengan baik. Begitu juga di bibir pantai lingkungan Galung dibuatkan tanggul termasuk muara sungai di perbaiki sehingga ketika hujan datang tidak terjadi lagi banjir seperti ini.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait