Argentina Perkasa, Brasil Angkat Koper Pulang Lebih Cepat!

AR RAYYAN, iNews.id - Beda nasib dua tim raksasa kandidat juara terjadi di babak perempat final Piala Dunia 2022. Tim tangguh Brasil harus angkat koper lebih cepat, setelah kalah melalui drama adu penalti 4-2 atas Kroasia di Education City Stadium, Ar Rayyan, Jumat (9/12/2022) pukul 22.00 WIB.

Neymar dan kawan-kawan pulang dengan kepala tertunduk. Sebelum adu penalti, pertandingan Brasil vs Kroasia bermain imbang 1-1. 

Neymar menangis usai Brasil kalah 2-4 dari Kroasia lewat adu penalti.

Baca Juga

Lembaga Keuangan Argentina Pertimbangkan Wajah Messi Muncul di Mata Uang Peso

Kroasia berhasil mencatatkan sejarah usai menyingkirkan Brasil. Menurut laporan Squawka, Vatreni-julukan Kroasia-tak terkalahkan di babak adu penalti sepanjang sejarah keikutsertaannya di Piala Dunia. Dari empat adu penalti yang dijalankan Kroasia, keempat-empatnya sukses meraih kemenangan.

Bahkan, Vatreni sukses menyamai rekor adu penalti milik Jerman. Dalam sejarahnya, adu penalti terbanyak yang dimenangkan dalam Piala Dunia yakni dipegang oleh Jerman sebanyak empat kali penalti dan empat kali menang. 

Sementara Argentina, berhasil lolos ke semifinal setelah mengalahkan Belanda 4-3 juga lewat adu penalti. Sebelum adu penalti, Argentina versus Belanda bermain imbang 2-2.

Baca Juga

Kalahkan Prancis lewat Adu Pinalti, Tim Favorit Kapolda Sulbar Juara Piala Dunia Qatar 2022

Pemain Belanda menangis usai kalah adu penalti 3-4 kontra Argentina.

Kiper Argentina Emiliano Martinez tampil sebagai pahlawan. Dia berhasil menepis dua tendangan penalti yang dilesakkan Steven Berghuis dan Virgil Van Dijk di Lusail Stadium, Lusail, Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB.

Di semifinal nanti, Argentina akan menghadapi Kroasia yang mengalahkan Brasil. Duel semifinal Argentina vs Kroasia diprediksi bakal berlangsung seru dan sengit. 

Baca Juga

Anwar Adnan Saleh Jagokan Prancis Sebagai Juara Piala Dunia 2022

Laga ini patut ditonton. Sebab Kroasia diharapkan kembali membuat kejutan, sedangkan Argentina sebagai kandidat kuat calon juara tentu tidak mau malu.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta