Bupati Mamuju Sentil Kades yang Alpa di Musrenbang

MAMUJU, iNewsMamuju.id - Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi menegaskan, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) jangan dianggap sepele. Apalagi, hadir hanya sebagai penggugur kewajiban semata. 

Bagi Sutinah, Musrenbang sangat penting untuk menentukan arah kemudi pembangunan daerah. Sutinah, tak ingin ada pejabat atau kepala desa yang tak hadir dalam kegiatan tersebut. 

Di Musrenbang Kecamatan Tommo, Sutinah menyoroti, Kepala desa yang tak hadir bakal menerima konsekuensi. 

"Saya tidak mau bapak ibu menganggap Musrenbang ini hanya formalitas atau penggugur kewajiban. Ini pertemuan penting yang akan menentukan arah kemudi pembangunan daerah kita. Coba angkat tangan kepala desa mana saja yang hadir? Kepala desa mana yang tidak hadir? Itu yang kepala desanya alpa, pak camat, jangan dijadikan prioritas dalam pembagian anggaran! Tidak elok ketika bupati saja hadir, kepala OPD hadir, karena kita ingin melihat langsung permasalahan yang ada di masyarakat dan solusi yang bisa kita berikan, tapi kepala desanya malah tidak ada," ucap Sutinah. 

Tak sampai disitu, Sutinah juga menyinggung pentingnya komunikasi yang efektif antara perangkat desa dengan kepala desa, dengan camat, juga dengan bupati dan pemerintah daerah. 

“Saya banyak dapat keluhan tentang komunikasi yang kurang baik antara pemerintah desa dengan kecamatan. Komunikasi itu kunci sinergi. Saya harap kita semua bisa terus bersinergi dalam membangun daerah kita bersama. Contoh yang baik sudah ditunjukkan oleh Pak Desa Leling, yang sering datang bersilaturahmi ke saya," bebernya.

Kepada Camat Tommo, Sutinah meminta untuk segera menginventarisir dengan baik seluruh aset Pemerintah Kabupaten Mamuju di Kecamatan Tommo. 

“Saya sudah mengalokasikan anggaran untuk sertifikat aset yang belum ter inventarisasi.”

 Kepala Sekolah SMP 2 Tommo Mustamin mengaku telah mendapatkan bantuan untuk rehabilitasi sekolah tahun kemarin. Dia mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten Mamuju. 

“Proses belajar mengajar jadi lebih efektif sebab siswa juga bisa belajar dengan nyaman, semoga teman-teman yang tahun ini dapat bantuan juga bisa merasakan manfaatnya," tuturnya 

Editor : Lukman Rahim