Banjir Parah Rendam Desa Bambu Mamuju, Warga Mengungsi

MAMUJU, iNewsMamuju.id - Hujan deras yang melanda Kota Mamuju dan sekitarnya pada Kamis, 22 Agustus 2024, telah menyebabkan banjir besar di beberapa wilayah.

Salah satu daerah yang paling terdampak adalah Dusun Baobatu, Desa Bambu, di mana sejumlah rumah warga terendam air hingga setinggi dada orang dewasa.

Baca Juga

Rakercab Hipmi Bontang, Awin: Kita Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Menurut Hasra, seorang warga Desa Bambu, hujan mulai turun sekitar pukul 12.00 WITA. Pada awalnya, hujan hanya berupa gerimis, namun intensitasnya meningkat tajam sekitar pukul 13.00 WITA, disertai dengan angin kencang.

"Hujan mulai sejak pukul 12.00, awalnya hanya gerimis. Sekitar pukul 13.00 WITA, hujan tiba-tiba sangat deras dengan angin kencang," ungkapnya.

Tinggi banjir mencapai setinggi orang dewasa di Dusun Baobatu, Desa Bambu, Mamuju.

Akibat derasnya hujan, sungai di sekitar Dusun Baobatu meluap dan menggenangi rumah-rumah warga. Ketinggian air yang mencapai dada orang dewasa membuat warga panik, berusaha menyelamatkan diri serta barang-barang berharga.

Baca Juga

Junaidi Darius Soroti Dana Pilkada KPU Mamasa

Hasra menceritakan bahwa seorang tetangganya sempat pingsan akibat syok melihat rumahnya terendam banjir, dan barang-barang dagangannya hancur.

"Tingginya air membuat tetangga saya pingsan. Rumahnya kebanjiran, dan barang dagangannya rusak, termasuk ijazah yang ikut basah," jelas Hasra.

Beberapa warga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat yang berada di tempat lebih tinggi. Hasra juga menambahkan bahwa salah satu tetangganya yang memiliki anak balita terpaksa segera mengungsi demi keselamatan.

Baca Juga

Pria Asal Kalimantan Utara Curi Motor di Mamuju

"Tetangga saya terpaksa mengungsi karena anaknya masih balita. Barang-barang mereka diangkut menggunakan rakit agar tidak hanyut, dengan bantuan warga sekitar," tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada bantuan atau penanganan dari pihak pemerintah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), maupun Basarnas yang tiba di lokasi banjir.

Warga sangat berharap bantuan segera datang untuk mengevakuasi dan memberikan pertolongan kepada mereka yang terdampak.

Editor : Zuajie