MAMUJU, iNewsMamuju.id – Dalam upaya meningkatkan mutu layanan kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar acara launching dan sosialisasi Bridging E-Klaim serta Anjungan Pasien Mandiri. Acara ini berlangsung meriah dengan kehadiran Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, drg. Asran Masdy, Kepala BPKPD Masriadi, dan Kepala BPJS Kesehatan Mamuju, St. Umrah Nurdin.
Direktur RSUD Provinsi Sulbar, dr. Merintani Erna Dochri, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan kegiatan ini. “Saya sangat mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras sehingga kegiatan launching ini dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.
Dr. Erna menegaskan bahwa launching ini adalah komitmen RSUD untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat signifikan dalam mempercepat dan meningkatkan kualitas layanan di RSUD Provinsi Sulbar,” tambahnya.
Kepala BPJS Kesehatan Mamuju, St. Umrah Nurdin, menjelaskan bahwa perubahan sistem dari konvensional ke digital akan membawa dampak positif bagi seluruh proses layanan. “Sistem baru ini tidak hanya mempercepat layanan, tetapi juga menjamin akurasi dan efisiensi dalam pengelolaan klaim,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, drg. Asran Masdy, menyampaikan bahwa peningkatan mutu layanan harus terus dilakukan meskipun di tengah keterbatasan yang ada. “Inovasi yang dilakukan RSUD merupakan bentuk keseriusan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala BPKPD Provinsi Sulbar, Masriadi Nadi Atjo, yang juga merupakan anggota Dewas RSUD, memberikan apresiasi terhadap upaya jajaran RSUD dalam mempercepat layanan. “Inovasi ini adalah jembatan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan kepada masyarakat,” tutupnya.
Dengan adanya Bridging E-Klaim dan Anjungan Pasien Mandiri, diharapkan RSUD Provinsi Sulbar dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik dan lebih cepat, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung.
Editor : A. Rudi Fathir