UGM & DKP Sulbar Kolaborasi Guncang Laut! Dari Abon Ikan hingga Pengibaran Merah Putih Bawah Laut

Mamuju, iNewsMamuju.id – Sinergi monumental antara akademisi dan pemerintah daerah kembali terwujud. Sejumlah mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta resmi tiba di Sulawesi Barat (Sulbar), Senin 14 Juli 2025, untuk menjalankan rangkaian program kolaboratif bersama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulbar.

Program ini bertujuan memberdayakan masyarakat pesisir, memperkuat sektor kelautan-perikanan, dan menjaga kelestarian lingkungan laut. Kepala DKP Sulbar, Suyuti Marzuki, menyambut langsung kedatangan mahasiswa dan menyebut kolaborasi ini sebagai bukti nyata semangat membangun kelautan berkelanjutan.

Berbagai agenda telah disiapkan. Pada 16 Juli 2025, digelar Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan berupa pembuatan abon ikan. Kegiatan ini melibatkan Kepala Bidang Pengolahan, Distribusi, dan Sarana Prasarana Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) sebagai narasumber utama. Harapannya, pelatihan ini membuka jalan munculnya usaha kreatif berbasis produk laut.

Kemudian pada 23 Juli 2025, dilakukan sosialisasi budidaya Keramba Jaring Apung (KJA) dan rumput laut. Edukasi teknis ini akan disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya DKP Sulbar, dengan tujuan meningkatkan pemahaman berkelanjutan masyarakat terhadap teknologi budidaya modern yang berdaya ekonomi.

Komitmen lingkungan tak luput dalam agenda. Pada 27 Juli 2025, akan digelar penanaman mangrove untuk mencegah abrasi pantai dan menjaga ekosistem pesisir. Kepala DKP Sulbar akan memimpin langsung kegiatan ini sebagai simbol dedikasi pemerintah terhadap kelestarian alam.

Sebagai bentuk evaluasi program lingkungan, pada 25 Agustus 2025, tim gabungan akan menyelam di Pulau Karampuang untuk melakukan pengecekan keberhasilan program transplantasi karang. Kepala DKP Sulbar bahkan akan turun sebagai Dive Master demi memastikan program pelestarian terumbu karang berjalan optimal.

Puncaknya, momen simbolik kebangsaan akan digelar 2 Agustus 2025 melalui pengibaran bendera Merah Putih di bawah laut Ujung Bulo. Aksi ini menjadi simbol nasionalisme sekaligus ajakan untuk mencintai dan menjaga laut Indonesia.

Kolaborasi UGM dan DKP Sulbar ini diharapkan menjadi inspirasi nasional dalam menciptakan model pembangunan kelautan berbasis inovasi, edukasi, dan kelestarian. Sebuah langkah maju yang patut diapresiasi dan ditiru oleh daerah lain di Indonesia.

Editor : A. Rudi Fathir