Sandeq Silumba Diusulkan Jadi Event Internasional, Begini Reaksi Wakil Menteri Pariwisata

MAMUJU, iNewsMamuju.id – Gubernur Sulawesi Barat Suhardi Duka (SDK) bertemu Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Luh Puspa di Jakarta.
Dalam pertemuan itu, SDK mengusulkan agar ajang balap perahu tradisional Sandeq Silumba bisa naik kelas menjadi event internasional.
"Untuk itu kami diskusi. Didampingi oleh anggota Komisi VII DPR-RI. Dan Wamen respon baik untuk bantu promosi di berbagai media internasional untuk sandeq silumba 2025," ucap SDK. Rabu (6/8/2025).
SDK mengungkapkan, Wamen Ni Luh sangat merespons usulan itu. Salah satu alasannya, kata SDK, karena sang wamen punya ikatan emosional dengan Mamuju.
"Sangat respon. Karena ternyata Wamen-nya pernah di Mamuju kurang lebih lima tahun. Beliau katakan, umur tiga bulan sampe lima tahun di Mamuju," ungkapnya.
Bukan cuma Sandeq Silumba, Gubernur juga menyampaikan ke Wamen soal Sekomandi dan sarung sutra agar masuk dalam promosi pariwisata nasional. Ia juga mengusulkan pengembangan kawasan wisata di Kabupaten Mamasa.
"Kami juga mengundang Kementerian Pariwisata saat finis sandeq silumba nantinya," tutup Suhardi Duka.
Dalam pertemuan itu, Suhardi tak datang sendiri. Ia didampingi anggota Komisi VII DPR-RI Zulfikar Suhardi, Ketua Komisi I DPRD Sulbar yang juga Ketua Dewan Pengarah Sahabat Sandeq, Syamsul Samad, Kepala Dinas Pariwisata Sulbar Bau Akram Dai, dan Bupati Mamuju Sutinah Suhardi.
Langkah Gubernur Suhardi bertemu langsung dengan Wamen juga dinilai sebagai bukti keseriusan pemerintah dalam mendorong sektor pariwisata.
Syamsul Samad menyebut Sulbar punya peta jalan yang jelas soal bagaimana pariwisata bisa ikut menggerakkan perekonomian daerah.
"Ini bukti kehadiran pemerintah daerah dalam hal bagaimana sektor pariwisata ini bergerak ke arah yang lebih baik lagi," ucap Syamsul Samad.
Ia menyebut, inisiatif Gubernur Suhardi adalah bentuk nyata komitmen pemerintah mengangkat potensi wisata daerah agar berdampak langsung ke masyarakat.
"Melalui berbagai kebijakan strategis dan sinergi lintas sektor, saya optimistis pariwisata di Sulbar dapat menjadi sesuatu yang punya dampak positif bagi terwujudnya Sulawesi Barat yang maju dan sejahtera," demikian Syamsul Samad.
Editor : Lukman Rahim