MATENG, iNewsMamuju.id - Partai Golkar bersyukur menggunakan nomor urut 4 Pemilu 2024 mendatang. Nomor urut ini juga digunakan dalam Pemilu 2019.
Sebagaimana diketahui Golkar memang memilih tidak mengundi nomor urutnya sesuai dengan Perppu No 1 Tahun 2022. Ini juga memberi opsi kepada partai parlemen yang membolehkan menggunakan nomor lama atau mengganti melalui proses pengundian.
Merespon keputusan itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) menganggap nomor tersebut bersifat kolektif serta sering digunakan bahkan menjadi trend.
“Nomor lama bagi kami ini sangat baik di tingkat kabupaten. Nomor empat ini adalah nomor yang cukup trend untuk wilayah pelosok kami menganggap bahwa nomor empat ini yang dikenal dengan 4G, adalah nomor yang sudah trend di masyarakat,” ujar Sekretaris Golkar Mateng, Firman, saat dikonfirmasi, via whatsapp, Jumat (16/12/2022).
Dengan masih masih menggunakan nomor ini, DPD II Golkar Mateng sangat mudah melakukan sosialisasi di masyarakat. Menurt Firman, pihaknya juga tak lagi repot untuk mengganti atribut yang dipakai Pemilu 2019 lalu.
“Bagi kami pengurus karena tidak menyesuaikan lagi dengan atribut yang sudah ada. Jadi atribut yang digunakan di pemilu sebelumnya itu tidak mubazir. Intinya nomor 4 ini akan mempermudah kami dalam bersosialisasi,”tambahnya.
Firman sangat meyakini partai Golkar di Mateng mampu memenangkan Pemilu 2024 mendatang.
Oleh karena itu, Firman meyakini jika Golkar Mateng bakal mampu memenangkan pemilu 2024 mendatang.
“Secara hitungan Politis, Golkar adalah partai merata di semua wilayah. Besar harapan kami partai Golkar menang di Pemilu 2024,”ucapnya.
Sebagai informasi, Pemilu 2019 lalu Golkar berhasil meraih kursi dari masing-masing daerah pemilihan di Mamuju Tengah.
Saat itu, Golkar mengirim tiga wakilnya ke parlemen Mateng, yakni Syahril dari Dapil I, Rukman Panjori dari Dapil II dan Yulius Sanusi dari Dapil III.
Editor : Adriansyah
Artikel Terkait
