MAMUJU, iNewsMamuju.id - Wakil Menteri Pertanian RI Harvick Hasnul Qolbi mengakhiri lawatannya di Sulawesi Barat dengan mengunjungi pembuatan tenun Sekomandi di galeri UMKM Sekomandi Ulukarua, Kota Mamuju. Rabu (1/2/2023).
PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik sengaja mengajak Wamentan untuk mengunjungi tempat itu untuk memperkenalkan salah satu tenun khas Sulawesi Barat ini.
Sehari sebelumnya, Wamentan bersama PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik juga melakukan panen bawang merah di Galung Paara, Desa Pamboborang, Kecamatan Bangae, Kabupaten Mejene.
Ketua PMII Cabang Mamuju Syamsuddin menaruh harapan besar dengan kedatangan Wamentan di Sulbar.
"Mudah-mudahan menjadi angin segar bagi para petani yang ada di Sulbar, khususnya di petani bawang yang baru-baru saja di garap di wilayah kabupaten Majene," kata Syam. Selasa (2/1/2023).
Kata Syam sebelum meninggalkan Sulbar, Wamentan yang juga demisioner Bendahara PBNU menyempatkan diri untuk bersilaturahim dengan keluarga besar NU di Sulbar.
"Beliau berpesan agar kedepan NU di Sulbar mampu memberikan kontribusi besar di segala leading sektor khususnya di wilayah pertanian. Apa lagi Sulawesi barat kaya akan sumber daya alam yang bisa di kelola oleh warga Nahdliyyin," kata Syam.
Wamentan Harvick sendiri mengaku, bakal berupaya untuk bisa membantu mengembangkan food estate di Kabupaten Majene. Hal itu juga sebagai bentuk dukungan untuk ketahanan pangan.
"Yang penting kita giatkan luasnya yang ada 157 ha ini bukan hanya satu komoditas tapi berbagai komoditas," kata Harvick.
Menurutnya, upaya pengembangan dan dukungan akan terus diupayakan sebagai bagian menjaga inflasi dan mendukung pangan untuk IKN.
"Ini memang sudah direncanakan dari awal karena rencana IKN ini, provinsi dan kabupaten pendukung baik di Kalimantan dan Sulawesi harus bersiap sebagai pemasok utama,"kata Wamentan Harvick
Berbagai bentuk dukungan telah dilakukan seperti pembangunan jalan desa dan bantuan alsintan untuk para kelompok tani.
"Kedepan ada target khusus utamanya offtaker untuk menyerap produksi yang ada terus ditingkatkan," tutupnya.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait
