PLN Sebut Biaya Penggunaan Listrik Multiguna di Pameran HUT Pasangkayu Sekitar Rp16 Juta

Edison S
Supervisor pelayanan pelanggang, PLN Rayon Pasangkayu Frieldo E G. Foto: Edison S

PASANGKAYU, iNewsMamuju.id - Beredar desas-desus indikasi pungutan yang tanpa mendasar kepada sejumlah stand di Pameran pembangunan rangkaian HUT Pasangkayu, pihak PLN Rayong Pasangkayu, provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) angkat bicara. 

Menurut kepala PLN Rayon Pasangkayu melalui supervisor pelayanan pelanggang, Frieldo E G, mengatakan itu bukan pungutan, namun merupakan biaya penggunaan KWH yang telah dikeluarkan oleh PLN saat pelaksanaan pameran pembangunan.

"Benar, kami ambil berdasarkan besaran KWH/daya yang dikeluarkan saat pameran pembangunan", ungkapnya, Kamis (16/03/2023).

Frieldo menjelaskan, untuk biaya daya listrik multi guna yang dikeluarkan PLN, untuk stand 41500 Volt Amper (VA) selama 5 hari dan hari ke-6 33.000 VA. Sementara untuk koperindag sebesar 66.000 (VA) selama 5 hari dan hari ke-6 permohonan penggunaannya 56.000 VA.

"Jadi dari penggunaan listrik multi guna tersebut, PLN hanya memungut biaya untuk pariwisata Rp7.900.000. Sementara Koperindag sebesar Rp8.400.000 yang sudah berdasarkan dari sistem PLN," jelasnya.

Lebih jauh, Frieldo mengungkapkan batas dari PLN hanya dari panel KWH sampai ke tiang. Dan untuk dari panel ke stand itu bukan lagi tanggung jawab PLN, namun tetap membantu demi turut sukseskan pameran pembangunan Pasangkayu. 

"Jadi intinya keseluruhan biaya malam itu sebesar Rp 16.300.000, dan kami dari PLN tidak ada lagi sangkutan diluar dari panel ke stand," ujarnya. 

Editor : Lukman Rahim

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network