Kisah Pangeran Diponegoro: Kemarahan Rakyat Menghabisi Pejabat Culas dan Korupsi
Selasa, 13 Desember 2022 | 17:04 WIB

Di waktu yang sama, seluruh persediaan menipis. Pejabat yang awalnya mendukung Pangeran Diponegoro menentangnya dan berpindah tempat kawasan dalam wilayah benteng pertahanan Belanda. Mereka melakukan hal ini karena dijamin dengan ekonomi yang baik.
Kemarahan rakyat memicu konflik untuk membunuh para pejabat korup saat masa-masa berakhirnya perang. Pendukung Pangeran Diponegoro menghabisi mereka semua sebab keinginan penduduk akan perdamaian sangatlah besar.
Alasan para pejabat korup serta penduduk setempat ini dipengaruhi kebijakan komandan benteng Belanda. Pindah ke wilayah Belanda berarti mendapat jaminan pemberian pajak gratis, hewan penghela, dan benih gratis.
Editor : Adriansyah