MAMUJU, iNewsMamuju.id -- Bupati Mamuju Hj Sitti Sutinah Suhardi meresmikan Puskesmas Bambu, Kabupaten Mamuju, Rabu (1/2/2023).
Puskesmas Bambu sendiri baru saja dikerjakan usai mengalami kerusakan berat akibat gempa bumi yang menguncang Kabupaten Mamuju pada 2021 silam. Akibatnya seluruh layanan dipindahkan ke bangunan sementara yang menggunakan tenda darurat.
Bupati Mamuju Hj Sitti Sutinah Suhardi berharapan agar pelayanan kesehatan yang diberikan di Puskesmas Bambu bisa sama bagusnya dengan bangunan yang akan digunakan.
Ia juga tidak lupa menyampaikan penghargaan terhadap hasil survey Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan di kabupaten Mamuju yang menduduki peringkat pertama dari berbagai perangkat daerah.
"Selama kepemimpinan saya, sudah sangat sedikit masyarakat yang mengeluh soal layanan kesehatan di puskesmas-puskesmas. Ini juga dibuktikan dengan survey yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Mamuju, yang menunjukka kepuasan tertinggi masyarakat memang di sektor layanan kesehatan," Kata Sitti Sutinah Suhardi.
Kepala Puskesmas Bambu, Nuning Kurniati, tak bisa menyembunyikan rasa harunya ketika dikonfirmasi perihal peresmian ini. Ia mengatakan, kurang lebig 2 tahun lamanya pihaknya memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di luar gedung dan hanya menggunakan tenda darurat. Termasuk layanan UGD dan persalinan juga kami lakukan dalam tenda.
"Banyak suka-duka yang kami rasakan selama itu. Semua peralatan baru dipindahkan tadi malam. Dengan adanya bantuan bangunan baru ini, kami tentu merasa sangat bersyukur dan terbantu. Terimakasih banyak,"Ujarnya
Puskesmas Bambu sendiri diawaki oleh 85 orang tenaga kesehatan, yang terdiri dari 25 orang ASN dan selebihnya adalah tenaga non ASN.
Untuk diketahui, selain melayani warga Desa Bambu, Puskesmas Bambu juga melayani warga pulau Karampuang , Tadui dan Batupannu.
Editor : A. Rudi Fathir