get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemprov Sulbar Genjot Peningkatan Pendidikan dan Pelatihan Vokasi

Alat Berat Tiba di Lokasi, Longsor 3 Desa di Kalumpang Mulai Dikerjakan

Selasa, 04 April 2023 | 23:58 WIB
header img
Longsor tiga desa di Kecamatan Kalumpang mulia dikerjakan. Foto: Gemic

MAMUJU, iNewsMamuju.id  – Beberapa waktu lalu, tanah longsor yang menutupi badan jalan sempat membuat aktivitas lalulintas warga di tiga Desa (Siraun, Salumakki dan Lasa') di Kecamatan Kalumpang lumpuh total.
 
Sebagai upaya penanggulangan dampak pasca longsor, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) melalui UPTD Majene, mengirimkan alat berat berupa satu unit excavator ke lokasi longsor, guna membuka akses jalan yang sebelumnya tertimbun material tanah dan batuan.

Hal tersebut mendapat apresiasi dari warga masyarakat setempat. Kepala Desa Siraun, Hasan mengaku dengan datangnya alat berat dari Pemprov, pihaknya sangat terbantu.

“Kami sangat terbantu sekali dengan kedatangan alat berat Pemprov ini, karena kondisinya sulit ditangani oleh tenaga manusia. Jadi, sekarang material bekas longsoran sudah mulai dibersihkan,” ujar Hasan. Selasa (4/4/2023).

Walaupun, lanjutnya, sempat menunggu beberapa hari disebabkan beberapa faktor termasuk terkendala jarak yang cukup jauh dan medan yang cukup sulit menuju titik longsor.

“Syukurlah, hari ini alat berat sudah tiba di lokasi dan siap untuk beroperasi. Mewakili warga tiga Desa, kami ucapkan terima kasih kepada bapak Sekdaprov melalui kepala UPTD  yang sudah tanggap cepat,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan,  bencana tanah longsor kembali terjadi di wilayah Dusun Minanga, Desa Karataun, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (27/3/2023).

Material longsor menutup jalan yang merupakan akses utama warga ke tiga yakni Desa Siraun, Salumakki dan Lasa'.

Akibat longsoran itu, jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda dua, maupun pejalan kaki. 

"Panjang longsoran, diperkirakan mencapai panjang 100 meter," ungkap Hasan, kepala Desa Siraun saat dikonfirmasi.

Menurutnya, kondisi ini membuat lumpuh total aktivitas keluar masuk warga di tiga Desa. 

"Parah, material longsor ini tidak bisa dikerjakan manual, harus menggunakan alat berat," jelasnya 

Dirinya berharap, pihak terkait dapat membantu membersihkan material longsor, mengingat jalan ini merupakan akses satu - satunya menuju tiga desa tersebut diatas

Editor : A. Rudi Fathir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut