KPU Pasangkayu Adakan FGD, Ini Tujuannya

PASANGKAYU, iNewsMamuju.id -- Sebagai upaya penyiapan rumusan kebijakan perhitungan dan pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), mengadakan Fovis Group Discusion (FGD), Jumat (23/06/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh 4 Komisioner KPU Pasangkayu, Perwakilan dari Dandim 1427/Pasangkayu, perwakilan dari Polres Pasangkayu, Ketua Pengadilan Pasangkayu, beberapa pengilurus Partai Politik (Parpol), tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan beberapa Insan Pers.

Baca Juga

Hadir Sebagai Pemantau, GLI Siap Jadi Saksi Kotak Kosong di Pilkada Pasangkayu

Dalam kesempatan tersebut, divisi data dan perencanaan KPU Pasangkayu, Syahruddin, mengungkapkan, kegiatan ini demi mencari masukan dari peserta FGD tentang kebijakan perhitungan dan pemungutan suara dalam pemilu serentak tahun 2024.

"Bisa kita diskusikan bersama, bila ada sesuatu yang di anggap belum tertuang dalam PKPU, semoga dalam diskusi ini menghasilkan satu rekomendasi yang dapat diusulkan ke KPU RI.yang mungkin belum tertuang dalam aturan," ungkapnya.

Syahruddin menegaskan, berdasarkan hasil diskusi ini, KPU Pasangkayu pasti akan mengusulkan dan direkomendasikannya sebagai masukan dalam pelaksanaan perhitungan dan pemungutan suara.

Baca Juga

Usai Disorot Warga, KPU Pasangkayu Evaluasi Debat Publik Pertama, Siapkan Debat Kedua

"Intinya diskusi ini demi mencari solusi atau masukan dalam pelaksanaan perhitungan dan pemungutan suara di pemilu serentak kedepan yang belum tertuang dalam PKPU," tegasnya.

Editor : A. Rudi Fathir