get app
inews
Aa Read Next : Oknum Kades di Mamasa Ancam Bunuh dan Bungkus Wartawan dengan Baliho

APDESI Mamasa Kecewa ke Pemerintah, Ini Penyebabnya!

Senin, 25 Desember 2023 | 10:12 WIB
header img
Kades di Mamasa saat melakukan demo di kantor BPKD Mamasa beberapa waktu lalu.

MAMASA, iNewsMamuju.id - Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) kesal terhadap kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) yang dinilai tidak adil.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua APDESI Mamasa, Abdul Rahman Tona ' yang diwawancarai wartawan lewat Telepon WhatsAppnya, Senin 25/12/23.

Kepada wartawan, Abdul Rahman Tona, menungkapkan kekecewaannya. Ia mengatakan Pj Bupati Mamasa mengorbankan 168 Desa di Mamasa.

" Mengurangi defisit. Namun para kepala desa dikorbankan oleh kebijakan Pj Bupati Mamasa, Yakub F Solon," Ungkap Abdul Rahman Tona.

Karenanya, Abdul Rahman Tona meminta kepada Kemendagri agar segera mengevaluasi kinerja Yakub F Solon sebagai Pj Bupati Mamasa.

" APDESI Mamasa meminta kepada Kemendagri agar segera mengevaluasi Yakub F Solon, sebagai Pj Bupati Mamasa. Sebab membuat kebijakan mengatasnamakan prestasi, namun mengorbankan orang lain," Harap Abdul Rahman Tona.

Sementara itu, dikesempatan yang sama Kepala Desa Timoro, Rahmat Sirua, juga mengungkapkan kekecewaannya.

Kepada wartawan, Rahmat Sirua mengatakan bahwa para kepala Desa di Mamasa juga kecewa dengan Kebijakan Pj Bupati Mamasa Yakub F Solon.

" Kami kecewa, sebab defisit turun namun kami kepala desa menjadi korban dari kebijakan yang diambil oleh Pj Bupati Mamasa," Ungkap Rahmat Sirua.

Pj Bupati Mamasa Yakub F Solon yang coba dikonfirmasi wartawan lewat Telepon WhatsAppnya. Namun tidak bisa tersambung, wartawan media ini kembali akan mencoba melakukan upaya konfirmasi.

Diketahui Pj Bupati Mamasa Yakub F Solon menurunkan Defisit. Dari angka 224 Miliar, berkurang menjadi 196 Miliar.

Editor : Zuajie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut