get app
inews
Aa Read Next : Mobil Truk Ekspedisi Indah Cargo Terbakar di Jembatan Bolong Mamuju

Abaikan Peringatan, Sejumlah Pemotor Nyaris Tertimpa Reruntuhan Batu

Kamis, 13 Juni 2024 | 20:34 WIB
header img
Material longsor yang hampir menutup badan jalan. Foto: Istimewa

Mamuju, iNewsMmuju.id - Sikap sabar penting untuk dimiliki setiap pengendara. Jika tidak, maka bisa berakibat fatal karena kecelakaan bisa menimpa siapa, kapan dan dimana saja.

Di jembatan Bolong, Kabupaten Mamuju bisa jadi bukti dimana sejumlah pengendara sepeda motor nyaris tertimpa reruntuhan batu dari dinding longsoran akibat mengabaikan peringatan pekerja jalan.
 

Dalam sebuah video postingan akun Facebook Ana Amriana, kejadian berawal saat mobil Ambulance yang membawa pasien diberi kesempatan untuk melintas, tanpa aba - aba rombongan pengendara langsung menerobos ikut dari belakang.

Terlihat para pekerja di lokasi memberikan aba - aba untuk tidak memaksa melintas, namun tidak dihiraukan pemotor.

"Jembatan bolong Hari ini Bahayanya Ambulance d kasih lolos Warga+62 yg ikut menyerobos ," tulis akun Facebook  @Ana Amriana pada caption. Kamis, (14/6/2024).

Video berdurasi 46 detik tersebut sontak mengundang beragam komentar netizen.

"Astagfirullah cih hampir," tulis @Dya Rusdya disertai emoticon cemas.

"Salah satu contoh tidak memahami budaya antri," timpal @Ahmad Buhaseng.

Berbeda dengan komentar lainnya, salah satu warganet @Sidar Samsidar justru mengingatkan para pengendara agar lebih berhati'hati di Jalan.

"Hati hati djln yg sedang mudik semoga selamat sampai tujuan serta di lindungi oleh Allah SWT aamiin," komentar akun @ Sidar Samsidar.

Hingga berita ini diterbitkan belum ada informasi lebih lanjut terkait kondisi di sekitar lokasi longsor, apakah sudah selesai dikerjakan atau belum.

Editor : A. Rudi Fathir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut