Berjuang Melawan Penyakit Kanker Tiroid, Ibu Surianti Butuh Uluran Tangan 

Gidion Pasande
Surianti warga Mamuju penderita Kanker Tiroid. Foto: Istimewa

MAMUJU, iNewsMamuju.id -- Berjuang melawan suatu penyakit bukanlah suatu hal yang mudah untuk dijalani. Apalagi jika penyakit tersebut bertahun - tahun lamanya dan sudah memasuki stadium lanjut.

Awalnya, ibu Surianti merasa ada benjolan seperti halnya benjolan gondok biasa. Tapi ternyata semakin lama benjolan tersebut membesar. Dirinya pun masih tetap menjalani aktivitasnya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) dan bekerja membantu suami sebagai petani, karena ibu ini memang dikenal seorang pekerja keras. 

Surianti (43) merupakan merupakan ibu dari 3 orang anak. Warga Desa Pokkang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar). 

Menurut pengakuan Daeng Mattayan, suami Arianti, istrinya sudah sekitar dua tahun menahan sakit akibat penyakit kanker Tiroid yang bersarang ditubuhnya, namun dikarenakan keterbatasan ekonomi, dia tidak dapat berbuat banyak untuk melakukan pengobatan untuk penyakit yang dideritanya itu.

"Pada bulan Oktober 2021, saya membawa istri saya ke PKM Tampa Padang karena selain penyakit gondoknya semakin membesar, juga baru sadar ternyata ada benjolan di kepala sebesar kepalan tangan,"ujar Daeng Mattayan, Rabu  (25/1/2023).

Akhirnya, lanjut Daeng Mattayan, dari PKM Tampa Padang di Kalukku oleh petugas Puskesmas dirujuk ke Rumah Sakit Mitra Manakarra di Mamuju dengan alasan untuk mendapatkan pemeriksaan yang memadai. 

Hasil pemeriksaan dokter di RS Mitra Manakarra menemukan ada benjolan di kepala tapi masih kabur menurut dokter karena alat kurang lengkap.

"Pada bulan yang sama dirujuklah ke RS Primaya Makassar, karena menurut dokter di sana semua alat pemeriksaan lengkap untuk mengetahui jenis benjolan itu.. akhirnya diagnosa dokter dan hasil pemeriksaan laboratorium di RS Primaya Makassar menyatakan istri saya positif kanker Tiroid," tuturnya.

Kondisi wanita kelahiran tahun 1980 yang saat ini mengidap kanker Tiroid membuatnya harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Primaya di kota Makassar. 

"Selain tindakan medis, beliau memerlukan biaya transportasi umum dan menginap selama menjalani pengobatan. Keluarganya tidak mampu membayar biaya akomodasi ke rumah sakit, baik untuk dirinya maupun untuk orang yang mendampinginya berobat," ungkap Yitro, salah seorang kerabat ibu Surianti.

Kepada media ini Yitro mengatakan bahwa ibu Surianti membutuhkan bantuan dan keperdulian dari kita semua yang menaruh perhatian kepadanya.

“Saya sangat sedih melihat penderitaan Surianti. Membutuhkan uluran tangan dari  para donatur. Kami berharap pemerintah dapat memberikan perhatian terhadap kondisi ini," harapnya.

Yitro mengatakan, dirinya berusaha untuk membantu ibu Surianti dengan membuka open donasi dan berbagai upaya lain.

"Kondisi ekonomi keluarga ibu Surianti sangat membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari kita semua untuk proses penyembuhan. Kita berharap segera sembuh dari penyakit kanker Tiroid dan hidup normal seperti sedia kala," tutup Yitro.

Editor : A. Rudi Fathir

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network