MAMUJU, iNewsMamuju.id — Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Barat (Sulbar) terus mendorong percepatan pelaksanaan program beasiswa yang telah tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.
Program beasiswa ini, yang diinisiasi melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Tata Pemerintahan (Tapem), menjadi fokus utama dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama lembaga kemahasiswaan.
Kritik dan masukan yang disampaikan dalam RDP tersebut menekankan pentingnya pelaksanaan program ini mengingat waktu masa anggaran 2024 yang semakin terbatas.
Muh Hatta Kainang, S.H., Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Sulbar, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sulbar bersama Biro Tapem dan Kesra untuk meninjau kesiapan aplikasi yang menjadi basis rekrutmen peserta beasiswa.
"Aplikasi ini sudah siap dan tinggal menunggu penyerahan dari Kominfo ke Biro Tapem dan Kesra. Setelah itu, akan dilakukan proses launching agar dapat diakses oleh para mahasiswa," ujar Hatta. Kamis 15 Agustus 2024.
Program beasiswa ini diharapkan menjadi modal berharga bagi mahasiswa dalam meningkatkan kualitas keilmuan mereka dalam meraih cita-cita.
"Kami berharap beasiswa ini dapat dinikmati oleh mahasiswa tahun ini dan dapat berlanjut di tahun 2025, sehingga menjadi program berkelanjutan di masa mendatang," tambahnya.
Komisi 4 DPRD Sulbar berkomitmen untuk mengawal proses percepatan rekrutmen peserta beasiswa ini agar bisa segera terealisasi.
"Kami akan memastikan bahwa beasiswa ini dapat dinikmati oleh mahasiswa tepat waktu," tegas Hatta.
Sebagai informasi, Biro Tapem dan Kesra Pemprov Sulbar menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penanggung jawab pelaksanaan program beasiswa ini.
Dengan adanya sinergi yang kuat antara Komisi 4 DPRD Sulbar, OPD terkait, dan lembaga kemahasiswaan, diharapkan program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi mahasiswa di Sulawesi Barat.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait