MAMUJU, iNewsMamuju.id - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Sulawesi Barat (Sulbar) menduga adanya nama anggota komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) yang sempat mendaftar sebagai Calon Legislatif (Caleg).
"Ada data Daftar Caleg Sementara (DCS) yang menyebar luas terkait nama komisioner bawaslu terpilih," ungkap Koordinator JPPR Sulbar, Erwin Montolalu saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat WhatsApp, Senin (21/8/2023).
Nama yang diduga tercantum dalam data DCS Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) yakni Yanti Rizki Amaliah, dan telah dinyatakan lolos menjadi komisioner Bawaslu Majene.
Kata dia, seharusnya Bawaslu RI memperhatikan betul-betul rekam jejak dari setiap peserta calon anggota bawaslu agar tidak kecolongan.
"Begitu pun dengan Tim Seleksi (Timsel) dab itu sudah pekerjaan mereka," tegasnya.
Dirinya meminta agar semua penyelenggara pemilu yang terlibat khususnya Bawaslu RI tidak berpihak kepada orang tertentu.
Hal itu dikatakan guna memastikan jalannya pesta demokrasi ke depan bersih dari unsur keterlibatan partai dan tim sukses pasangan calon kepala daerah.
"Demi tegaknya penyelenggara pengawas pemilu yang berIntegritas," tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan, iNewsMamuju.id masih berusaha menghubungi pihak bersangkutan, Komisioner Bawaslu Majene terpilih Yanti Rizki Amaliah.
Editor : Zuajie