get app
inews
Aa Text
Read Next : Tina Tak Lagi Gunakan KMK di Periode Selanjutnya, Berikut Penjelasannya

Mamuju Masuk 5 Daerah Inflasi Terendah di Indonesia

Selasa, 05 Maret 2024 | 18:27 WIB
header img
High Level Meeting di Kantor Bupati Mamuju. Foto: Ist

MAMUJU, iNewsMamuju.id - Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi mengapresiasi Kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) karena telah mengantarkan Mamuju dalam jajaran 5 besar daerah dengan inflasi terendah di Indonesia

Hal ini disampaikan Sutinah saat memimpin High Level Meeting (HLM) TPID dan Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Mamuju di Kantor Bupati Mamuju. Selasa (5/3/2024). 

Kegiatan ini bertujuan untuk terus menyatukan persepsi semua pemangku kepentingan serta mencari formulasi terbaik dalam upaya mendorong keberhasilan segmentasi Pengendalian Inflasi Daerah serta Digitalisasi Daerah Kabupaten Mamuju, dengan mengusung tema "Inflasi Rendah, Mamuju Keren."

 "Terima kasih kepada seluruh anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Mamuju yang sudah bekerja keras, berkoordinasi setiap minggu untuk mempertahankan inflasi kira tetap rendah, bahkan masuk ke dalam 5 besar terendah seluruh Indonesia. Saat ini inflasi kita berada pada angka 1.63% secara Years on Years di bulan Maret 2024. Semoga ini bisa menjadi motivasi untuk mempertahankan posisi tersebut, bahkan kalau bisa ditingkatkan lagi," tutur Sutinah. 

Meski saat ini Kabupaten Mamuju bukan sebagai satu-satunya daerah yang menjadi lokus pengukuran angka inflasi, karena sudah ada Kabupaten Majene, namun Mamuju masih daerah Inflasi lebih rendah sehingga Sulawesi Barat masih masuk dalam 10 besar daerah dengan angka inflasi terendah. 

Turut hadir dalam acara ini, Kepala Bank Indonesia Sulawesi Barat, dan segenap unsur Forkopimda, kepala OPD serta para Camat se Kabupaten Mamuju. 

Editor : Lukman Rahim

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut