MAMUJU, InewsMamuju.id - Polemik terkait belum cairnya tambahan penghasilan pegawai atau TPP bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Sulbar mendapat perhatian publik.
Pj Gubernur Akmal Malik dinilai tidak konsisten dalam memperjuangkan hak untuk pegawai tersebut.
Bahkan, Akmal disebut telah melakukan prank terhadap para ASN di lingkup Pemprov Sulbar.
"Akhir bulan lalu di salah satu media kami baca kalau Pj Gubernur sudah tanda tangan surat pencairan TPP, tapi kenapa ASN bilangnya belum (cair). Ini kan Pj kesannya sudah prank ASN," kata aktivis Barisan Milenial Pemuda Mesakada Pitu Ulunna Salu (BrEM P.U.S), Supardi di Mamuju, Selasa, 11 April 2023.
Supardi berharap Pj Gubernur segera menunaikan tanggung jawab dengan menandatangani surat yang mengatur soal pencairan TPP itu.
Dilansir dari website sulbar.bpk.go.id tanggal 24 Maret 2023, Akmal Malik mengaku sudah menandatangani surat TPP dan anggarannya sudah bisa dicairkan.
Namun, hal berbeda justru disampaikan anggota DPRD Sulbar Fraksi NasDem, Muh. Hatta Kainang.
Hatta mengaku banyak mendapat keluhan dari ASN soal belum cairnya TPP tersebut.
"Terkait TPP ASN Pemprov yang sampai minggu kedua April 2023 belum dicairkan karena belum ditandatangani Pergub-nya oleh Pj Gubernur Sulbar, kami harap hal ini segera ditindaklanjuti, terus terang saya banyak dapat keluhan dari ASN" katanya.
Wartawan mencoba menghubungi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sulbar, Amujib, namun yang bersangkutan belum memberikan keterangan terkait TPP ASN.
"Saya ada rapat," singkatsingkatnya.
Editor : Harlyman
Artikel Terkait