MAMUJU, iNewsMamuju.id - Turut serta peduli dan mengambil langkah untuk menjaga kelestarian lingkungan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) menggelar gerakan menanam tanaman obat di seluruh Indonesia.
Dengan mengangkat tema "Dukungan Badan POM Melalui Gerakan Menanam 10.000 Tanaman Obat Serentak Seluruh Indonesia", Badan POM berhasil menanam tanaman obat sebanyak 11.000 lebih pohon.
Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Mamuju, Suliyanto menyampaika bahwa kegiatan gerakan menanam tanaman obat yang serentak dilakukan di Indonesia dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Sedunia atau World Environment Day (WED). Dan juga, dalam rangka memecahkan Rekor Muri penanaman pohon terbanyak.
"Kegiatan ini dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia dan juga salah satu, kenapa kita juga mananam pohon 11.000 ini karena dalam rangka memecahkan rekor muri. Insya Allah, dengan adanya penanaman pohon ini kita mendapatkan rekor Muri," kata Suliyanto saat wawancara usai kegiatan. Minggu (16/7/2023)
Diungkapkan Suliyanto, dengan semangat dari semua pihak, Badan POM menanam pohon melebihi dari terget yang awalnya sejumlah 10.000 pohon tanaman obat.
"Target awalnya sejumlah 10.000, tapi Alhamdulillah karena semangat dari kami semua, sehingga jumlah 10.000 itu sudah terlampaui menjadi 11.000 sekian," ungkapnya.
Penanaman obat ini diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat untuk melakukan pengobatan mandiri.
"Ini merupakan hal positif bagi kita karena penanaman obat ini bisa menjadi salah satu alternatif masyarakat untuk melakukan pengobatan terhadap diri sendiri, tidak harus menggunakan kimia, katakanlah penyakitnya ringan," harap Kepala Balai POM di Mamuju.
Untuk Balai POM di Mamuju melakukan penanaman pohon obat sebanyak 150 pohon dari berbagai jenis tanaman obat. Penanaman dilakukan diwilayah kantor Balai POM di Mamuju.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait
