MAMASA, iNewsMamuju.id -- Meteran listrik di Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Kondo Sapata ' disegel PLN lantaran menunggak.
Penyegelan Meteran listrik yang ada di RSUD Kondo Sapata' karena menunggak satu bulan.
Hal itu dibenarkan oleh Pihak PLN Mamasa, yang dikonfirmasi wartawan lewat pesan WhatsApp, Jumat 25/08/23.
Kepada wartawan operator PLN mengatakan bahwa penyegelan Meteran listrik karena sudah 1 bulan lamanya menunggak.
" Kemungkinan terjadinya penyegelan karena keterlambatan pembayaran listrik. Setiap tgl 1-20 setiap bulan lewat dari itu di segel pak," Ungkap Operator PLN Mamasa yang tak mau ditulis namanya.
Merespon itu, Direktur RSUD Kondo Sapata' Dokter Adriana, yang dikonfirmasi wartawan membenarkan penyegelan Meteran listrik di RSUD Kondo Sapata'.
" Kami minta kebijakan Pak. Namun PLN tidak memberikan kebijakan ya mau di apa," Kata Direktur RSUD Kondo Sapata' lewat Telepon WhatsAppnya.
Adriana menjelaskan bahwa pihaknya sedang mengupayakan agar segera di bayar tunggakan pada PLN.
" Kami selalu usaha Pak. Mudah mudahan besok bisa kami bayar, jumlahnya sekitar 8 sampai 9 juta Pak," Jelas Adriana.
Hal senada juga disampaikan oleh suami Direktur RSUD Kondo atas nama Metusalak.
Kepada wartawan Metusalak mengatakan bahwa semestinya PLN memberikan kebijakan.
"Sampaikan juga di PLN Dinda, agar ada kebijakan sebab di tempat lain tidak begitu. Ini baru berapa hari menunggak," Kata Metusalak lewat Telepon WhatsAppnya.
Kendala tak dibayarkan PLN pada RSUD di Kondo Sapata' karena belum ada pencairan.
" Belum ada pencairan dinda. Sehingga belum dibayar itu PLN," Tandasnya
Diketahui Meteran listrik di RSUD Kondo Sapata' di-posting akun atas nama Nataniel danunan.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait