MAMASA, iNewsMamuju.id - Tumpukan sampah di Jl Emmy Saelan, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), sudah hampir satu minggu dibiarkan.
Mirisnya, sampah-sampah tersebut berada tepat di jantung Kota Mamasa yang aksesnya mudah dilihat siapa saja.
"Mohon maaf kepada seluruh warga Kota Mamasa dan sekitarnya," ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Welem Dp, saat diwawancarai melalui telepon Whatsapp, Selasa (26/12/2023).
Dia beralasan, hal itu disebabkan mogok kerja 58 petugas kebersihan yang belum menerima gajinya hingga hari ini.
"Gaji tenaga kontrak selama tiga bulan, Rp1.750.000 per bulannya," singkatnya.
Editor : Zuajie
Artikel Terkait