Sarana Latihan Atlet Masih Kurang, PPLP Kelola Dana Rp 1,6 Miliar

MAMUJU, iNewsMamuju.id - UPTD Pusat Pelatihan Atlet Pelajar dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Olahraga Provinsi Sulawesi Barat masih kekurangan sarana latihan. Anggaran yang dikelola untuk para atlet hanya sebesar Rp. 1,6 miliar tahun 2023.

Saat ini, 18 orang atlet berada di Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Sulbar yang terdiri dari 3 Cabang Olahraga, yakin atlet Panahan, atlet Dayung dan atlet Karate.

Baca Juga

Atlet Taekwondo Putri Mamuju Raih Medali Perunggu di Ajang International Championship 2023 Bali

“Tiga, (atlet olahraga) yang ada sekarang itu adalah Dayung, Karate, baru Panahan. Mudah-mudahan tahun depan ada tambahan dari Menpora,” kata Muhammad Sabir Kepala PPLP saat wawancara diruang kerjanya beberapa hari lalu. Senin (14/8/2023)

“Disinikan masih banyak kamar, tapi yang membuat kita disini sarananya. Sarana latihan, bukan lagi kurang sebenarnya banyak yang tidak ada,” ungkap Muhammad Sabir kepada iNewsMamuju.id

Walau masih terdapat kekurangan sarana olahraga, atlet bisa menunjukkan prestasi yang membanggakan dikanca Nasional.

Baca Juga

Porprov Sulbar, 8 Atlet Pencak Silat Mamuju Maju ke Final

“Tapi syukur alhamdulillah kita juga bisa memperlihatkan prestasi yang luar biasa. Tahun ini panahan baru pertama ikut kejuaraan Nasional, tapi kita sudah peringkat masuk sepuluh besar. Begitu juga dayung, kita masuk sepuluh besar. Panahan Alhamdulillah kita dapat emas satu, walaupun sarananya belum,” ucap Muhammad Sabir.

Disampaikan Muhammad Sabir, para atlet membutuhkan alat fitnes juga dukungan-dukungan untuk melakukan treout. Menurutnya, treout sangat wajib dilakukan untuk para atlet.

“Harapan kita, kalau saya, jadi dari pemikiran mengatakan disini banyak sekali kekurangan, kebutuhan yang dibutuhkan atlet banyak sekali. Makanya, kalau pemerintah provinsi mengharapkan prestasi, tidak ada prestasi kalau tidak ada pembinaan, jadi makanya kita harus perkuat pembinaan,” harapnya.

Juga dijelaskan Muhammad Sabir, untuk tahun 2023, pihaknya mengelola anggaran APBN sebesar Rp.1,6 miliar. Anggaran tersebut jelas peruntukannya, mulai dari honor para atlet hingga biaya sekolah.

“Komsumsi para atlet, honor para atlet, treoutnya. Hanya treout sampai ke makassar karena tidak bisa dananya, pakaian pertandingannya, biaya sekolahnya,” jelasnya.

Editor : Zuajie