MAMUJU, iNewsMamuju.id - Tepat hari ini 1 Juli 2024, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) merayakan Hari Ulang Tahun Bhayangkara yang ke-78.
Perayaan ini bukan hanya momen seremonial, tetapi juga refleksi perjalanan panjang Polri dalam menjalankan tugas sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat.
Polri Presisi Pengayom dan Pelindung Bagi Masyarakat, menegaskan komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik melalui konsep Presisi, yang merupakan akronim dari Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan.
Pimpinan redaksi iNewsMamuju.id, A Rudi Fathir mengatakan, di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Polri terus bertransformasi untuk menghadapi tantangan zaman. Konsep Presisi diperkenalkan sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan Polri dengan lebih prediktif dalam mengantisipasi potensi ancaman, lebih bertanggung jawab dalam menjalankan tugas, serta lebih transparan dan berkeadilan dalam setiap tindakan.
"Transformasi ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan kapasitas personel, modernisasi peralatan, hingga penguatan sinergi dengan masyarakat. Pelatihan dan pendidikan terus ditingkatkan agar setiap anggota Polri memiliki kompetensi yang mumpuni dalam menjalankan tugas. Selain itu, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi diperkuat untuk mempercepat respon terhadap laporan dan keluhan masyarakat," kata pria yang akrab disapa Fathir.
Fathir menyebutkan, Sebagai pengayom dan pelindung masyarakat, Polri memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Tidak hanya dalam menghadapi kejahatan konvensional, tetapi juga dalam merespons dinamika sosial yang semakin kompleks.
"Dengan pendekatan Presisi, Polri berusaha untuk lebih dekat dengan masyarakat, mendengar setiap aspirasi dan keluhan, serta memberikan solusi yang tepat," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, Polri juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial, mulai dari pemberian bantuan kemanusiaan saat bencana, program vaksinasi, hingga kegiatan edukatif di sekolah-sekolah.
"Semua ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya berfungsi sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli dan hadir untuk membantu," ungkapnya.
Fathir menambahkan, Di usianya yang ke-78, Polri masih dihadapkan pada berbagai tantangan, mulai dari ancaman terorisme, kejahatan siber, hingga isu-isu sosial lainnya. Namun, dengan semangat Presisi, Polri terus berkomitmen untuk mengatasi setiap tantangan tersebut.
"Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, sangat diperlukan agar Polri dapat menjalankan tugasnya dengan optimal. Harapan ke depan, Polri dapat semakin profesional, modern, dan terpercaya. Dengan demikian, setiap anggota masyarakat dapat merasakan kehadiran Polri yang benar-benar melindungi dan mengayomi," ucapnya.
Selamat Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-78 kepada seluruh anggota Polri di seluruh Indonesia. Semoga semangat Presisi terus menyala dalam setiap tindakan dan langkah Polri.
"Terima kasih atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Mari bersama-sama kita wujudkan Polri yang semakin profesional dan dicintai masyarakat," tutup Fathir.
Editor : Lukman Rahim
Artikel Terkait