Kronologis Raibnya Uang Bank Sulselbar Senilai Rp800 Juta, Kasusnya Sudah Dilaporkan ke Polisi

Fathir
Kepala Cabang Bank Sulselbar Amri Mahmud. Foto: Ist

MAMUJU, iNewsMamuju.id – Pihak BPD Bank Sulselbar telah memberikan klarifikasi terkait kehilangan uang sebesar Rp800 juta yang terjadi pada Selasa, 20 Agustus 2024. Kasus ini melibatkan PT. Swadharma Sarana Informatika (PT. SSI), vendor pengisian mesin ATM yang bekerja sama dengan bank.

Menurut penjelasan dari Pjs Amri Mahmud, Kepala Cabang Utama Bank Sulselbar Mamuju, pengisian uang ke mesin ATM di terminal ATM Indomaret Tapalang dilakukan oleh PT. SSI berdasarkan Perjanjian Kerjasama (PKS) Nomor 366/PKS-BSSB/XI/2023 dan Nomor SSI/DIR/3196/2023. Sesuai dengan perjanjian tersebut, PT. SSI memikul tanggung jawab penuh terhadap segala risiko yang timbul dari proses pengisian mesin ATM.

Pada pukul 11.01 WITA, Bank Sulselbar Cabang Utama Mamuju menyerahkan dana sebesar Rp800 juta kepada PT. SSI. Proses penyerahan dilakukan melalui berita acara, foto dokumentasi, dan pemantauan kamera CCTV. Setelah proses serah terima selesai, petugas PT. SSI meninggalkan bank untuk melanjutkan pengisian mesin ATM di terminal ATM Indomaret Tapalang.

Namun, sekitar pukul 12.14 WITA, seorang petugas PT. SSI menghubungi teller bank untuk menanyakan apakah ada tas berisi uang yang tertinggal di meja teller. Bank menjawab tidak ada. Pemeriksaan kamera CCTV menunjukkan bahwa tas berisi uang tersebut memang dibawa oleh petugas PT. SSI.

PT. SSI kemudian melaporkan kehilangan uang sebesar Rp800 juta kepada Polresta Kabupaten Mamuju. Menurut pihak PT. SSI, uang tersebut diduga hilang dicuri oleh pihak yang belum diketahui identitasnya. Meskipun demikian, Bank Sulselbar menyatakan bahwa mereka tidak mengalami kerugian finansial akibat kejadian ini, karena PT. SSI telah mengganti jumlah uang yang hilang sebagai bentuk tanggung jawab.

Pihak Bank Sulselbar menegaskan bahwa PT. SSI menunjukkan profesionalisme dan tanggung jawab yang tinggi dalam menangani insiden ini. Kejadian tersebut tidak mengganggu operasional Bank Sulselbar, dan pihak bank telah memberikan dukungan penuh kepada Polresta Mamuju untuk mengungkap kasus ini.

Pihak Bank Sulselbar berharap kasus ini dapat segera terpecahkan dan pihak yang bertanggung jawab dapat diidentifikasi agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Editor : A. Rudi Fathir

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network