PASANGKAYU, iNewsMamuju.id – Jasa Raharja Cabang Mamuju menggelar Forum Keselamatan Lalu Lintas (FKLL) pada Kamis, 30 Januari 2025, dengan tujuan untuk meningkatkan keselamatan berkendara dan menurunkan angka kecelakaan di Kabupaten Pasangkayu. Forum yang berlangsung di Kabupaten Pasangkayu ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, antara lain Kasat Lantas Polres Pasangkayu, Dinas Perhubungan Kabupaten Pasangkayu, serta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Pasangkayu.
Dalam forum ini, topik utama yang dibahas adalah Rencana Kerja Tahun 2025 yang difokuskan pada upaya menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas, serta meningkatkan Kepatuhan masyarakat terhadap aturan berlalu lintas. Jasa Raharja, yang selama ini berperan dalam memberikan perlindungan bagi korban kecelakaan, menyoroti pentingnya pengurangan angka kecelakaan di wilayah Pasangkayu, yang menjadi salah satu isu yang mendapat perhatian khusus.
Muh Khautsar Parawansa, Petugas Penanggung Jawab Jasa Raharja di Kabupaten Pasangkayu, dalam pemaparannya menjelaskan bahwa angka kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut, khususnya yang melibatkan pelajar, masih cukup tinggi. Sebagai langkah strategis, Jasa Raharja berinisiatif mengarahkan fokus program tahun 2025 kepada kaum pelajar melalui beberapa kegiatan, seperti program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas, kampanye keselamatan (Safety Campaign), dan operasi gabungan dengan berbagai instansi terkait.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Pasangkayu, AKP Junaid Nuntung S.Pd, turut mendukung penuh program-program yang digagas oleh Jasa Raharja. Dalam sambutannya, AKP Junaid menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta seluruh elemen terkait untuk mewujudkan Kabupaten Pasangkayu yang aman, tertib, dan lancar dalam hal lalu lintas. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran aktif semua pihak sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Kabupaten Pasangkayu yang semakin maju dan sejahtera, dengan kondisi lalu lintas yang aman, selamat, tertib, dan lancar,” ungkapnya.
Forum ini menjadi awal yang baik bagi persiapan pelaksanaan Program Angkutan Mudik (PAM) di Pasangkayu yang akan dilaksanakan pada tahun 2025. Semua pihak berkomitmen untuk terus bekerja sama demi menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi seluruh pengguna jalan, dengan tujuan menurunkan angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran berlalu lintas di masyarakat.
Melalui inisiatif ini, diharapkan Kabupaten Pasangkayu dapat menjadi contoh daerah yang memiliki sistem lalu lintas yang tertib dan aman, serta menumbuhkan kesadaran tinggi akan keselamatan di kalangan masyarakat, khususnya di kalangan pelajar yang rentan terhadap kecelakaan lalu lintas.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait