MAMUJU, iNewsMamuju.id -- Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulawesi Barat (Sulbar) bekerja sama dengan Dinas perdagangan perindustrian, koperasi dan UKM Kabupaten Mamuju melakukan pengecekan ketersediaan LPG 3 kg di berbagai wilayah di Mamuju Sulawesi Barat.
Langkah ini diambil guna memastikan kebutuhan masyarakat akan bahan bakar gas tersebut dapat terpenuhi selama periode perayaan hari besar umat Islam.
Kapolda Sulbar, Irjen Pol Adang Ginanjar melalui, Dirreskrimsus Polda Sulbar Kombes Pol Arly Jembar Jumhana, menyatakan bahwa kegiatan pengecekan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok di tengah masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan yang biasanya diiringi dengan peningkatan konsumsi.
"Pengecekan ini melibatkan berbagai tahapan mulai dari pemantauan di tingkat distributor hingga pengecekan langsung di pangkalan-pangkalan LPG yang ada di wilayah hukum polda sulbar," Kata Kombes Pol Arly Jembar Jumhana, Sabtu 15 Juni 2024.
Kombes Pol Arly Jembar Jumhana, menjelaskan bahwa pengecekan dilakukan dengan menyasar beberapa titik strategis di wilayah Mamuju dalam rangka kesiapan menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Adha 1445 H.
"Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa distribusi LPG 3 kg berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Adha dengan tenang tanpa khawatir kekurangan bahan bakar untuk keperluan memasak," ujar Kombes Pol Arly Jembar Jumhana.
Dalam pengecekan yang dilakukan, tim gabungan menemukan bahwa secara umum ketersediaan LPG 3 kg di wilayah Sulbar masih mencukupi. Selain pengecekan ketersediaan, Ditreskrimsus Polda Sulbar juga melakukan pengawasan ketat terhadap potensi penimbunan dan penyalahgunaan LPG 3 kg.
"Kami tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang mencoba memanfaatkan situasi untuk keuntungan pribadi dengan cara menimbun LPG," ujar Kombes Pol Arly Jembar Jumhana
Masyarakat juga diimbau untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya praktek penimbunan atau penyalahgunaan LPG 3 kg.
"Kerja sama dari masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan ketersediaan LPG tetap terjaga dan dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan," tambahnya.
Kegiatan pengecekan dan pengawasan ini mendapat respons positif dari masyarakat. Banyak warga yang merasa tenang dan terbantu dengan adanya langkah-langkah proaktif yang dilakukan oleh pemerintah dan aparat kepolisian.
"Saya merasa lebih tenang karena tahu bahwa pemerintah benar-benar memperhatikan kebutuhan kami, terutama menjelang hari raya," ujar Siti Aminah, seorang ibu rumah tangga di Mamuju.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait
