MAJENE, iNewsMamuju.id – Satuan Reserse Narkoba Polres Majene kembali membuktikan komitmennya dalam memberantas peredaran gelap narkotika. Tiga orang pria muda diamankan dalam operasi yang digelar pada Minggu (22/6/25) sekitar pukul 14.30 WITA di Lingkungan Paleo, Kelurahan Pangali-Ali, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.
Ketiga pelaku masing-masing berinisial SN (20) dan SK (24), warga Lingkungan Leppe, serta SH (24), warga Lingkungan Paleo. Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Majene, IPTU Japaruddin, S.H., M.M, yang menyebutkan bahwa operasi ini bermula dari laporan masyarakat tentang aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi.
"Tim kami mendapati sepeda motor jenis Supra berwarna hitam yang mencurigakan. Saat dilakukan pemeriksaan, pemilik motor yang diketahui berinisial SN, kedapatan menyembunyikan satu saset sabu di tangan kanannya," ungkap IPTU Japaruddin.
Dari pengakuan SN, diketahui bahwa dua rekannya, SK dan SH, tengah menunggu di sekitar Stadion Prasamya. Petugas pun segera bergerak dan berhasil mengamankan keduanya tanpa perlawanan.
Penyidik kemudian melakukan pengembangan kasus dengan menggeledah kediaman para tersangka. Hasilnya, di rumah SH ditemukan satu saset berisi tiga potongan pipet yang diduga mengandung sabu, satu buah pinset, dan tiga buah korek api. Namun di rumah SK, tidak ditemukan barang bukti tambahan.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari operasi ini antara lain:
1 saset berisi kristal bening diduga sabu
2 unit handphone (VIVO warna biru dan iPhone warna putih)
1 buah pinset
3 buah korek api
1 saset berisi 3 potongan pipet diduga berisi sabu
Seluruh tersangka beserta barang bukti kini diamankan di Mapolres Majene untuk proses hukum lebih lanjut.
IPTU Japaruddin menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berhenti dalam melakukan upaya represif maupun preventif guna menekan peredaran narkotika di wilayah Majene. Ia juga mengapresiasi peran aktif masyarakat yang turut membantu kepolisian dalam memerangi narkoba.
“Ini adalah bentuk sinergitas yang kuat antara masyarakat dan aparat. Kami akan terus berupaya menjaga generasi muda dari ancaman bahaya narkotika,” pungkasnya.
Editor : A. Rudi Fathir
Artikel Terkait